SEPUTAR KALTIM
100 Peserta Ikuti Workshop Gerak Dasar Tari Jepen

Sebanyak 100 peserta umum yang bahkan enggak memiliki latar belakang sebagai penari mengikuti Workshop Gerak Dasar Tari Jepen yang digelar oleh Borneo Enika.
Borneo Etnika akan kembali menggelar Workshop Gerak Dasar Tari Jepen, kali ini berkolaborasi dengan UPTD Taman Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim.
Workshop ini merupakan bagian dari rangkaian event 15 tahun Borneo Etnika Mengabdi untuk Negeri, sebagai bentuk peringatan Hari Jadi ke-15 mereka.
“Kita kembali lakukan kegiatan rutin tahunan ini setelah sebelumnya sempat terhenti karena pandemi COVID-19,” ungkap Ketua Panitia Kholifah Safitri.
Kegiatan ini mengundang 100 peserta dari masyarakat umum dengan tema gerak dasar tari jepen.
“Semua bisa ikut, tidak harus memiliki background penari ya. Harapannya dapat menjadi wadah pembelajaran juga pelestarian seni dan budaya kita” tambahnya.
Sebagai upaya pelestarian seni dan budaya, Pemerintah bekerja sama dengan Borneo Etnika untuk menjaga kekayaan seni dan budaya Bumi Etam.
Masyarakat dapat mendaftar melalui tautan registrasi yang tersedia dan mengikuti lokakarya selama 3 hari, mulai 26 hingga 29 April 2024 mendatang. (rw)
-
SAMARINDA5 hari ago
Dinkes Kaltim Ajak Warga dan Pelajar Wujudkan Indonesia Bebas Asap Rokok dan Vape
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Pemprov Kaltim Matangkan Persiapan Upacara 17 Agustus Lewat Gladi di Stadion Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM1 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
NUSANTARA5 hari ago
Kemenko Polkam Dorong Penguatan Peran PPID untuk Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik
-
SAMARINDA5 hari ago
DKPP Kaltim Gelar Bazar Olahan Hasil Perikanan, Puluhan UMKM Ikut Meramaikan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Pengurus Baru DWP Dinsos Kaltim Resmi Dikukuhkan, Diminta Jadi Sumber Inspirasi dan Motivasi
-
SOSOK1 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Diskominfo Kaltim Gelar Coaching JIGD, Perkuat Implementasi Satu Data Indonesia