34 Finalis Duta dan Putri Pariwisata Kota Samarinda Jalani Karantina

Sebanyak 34 finalis Duta dan Putri Pariwisata Kota Samarinda jalani masa karantia yang cukup panjang. Mereka digembleng untuk menjadi yang terbaik dan layak menjadi ambassador pariwisata Samarinda.

Kontes beauty pageant di bidang pariwisata di Indonesia masih eksis dan berlangsung setiap tahun. Melalui ajang pemilihan Duta Wisata dan Putri Pariwisata. Mencari sosok yang tak hanya oke dari segi penampilan, tapi juga oke secara pengetahuan tentang sektor pariwisata.

Ajang bergengsi tersebut terbagi dalam beberapa tingkatan, dari daerah hingga nasional. Mulai dari tingkat kabupaten/kota, lalu tingkat provinsi, hingga kemudian tingkat nasional dengan peserta dari seluruh provinsi.

Di Ibu Kota Kaltim pun demikian. Setelah Duta Wisata dan Putri Pariwisata Kota Samarinda 2023 naik ke level provinsi, kini Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) kembali mencari sosok terbaik untuk tahun 2024.

Jalani Masa Karantina

Tercatat, sebanyak 34 finalis Duta Wisata dan Putri Pariwisata kini tengah menjalani masa karantina yang cukup panjang. Mereka harus melalui proses agar menjadi layak untuk jadi ambasador Samarinda di bidang pariwisata.

Staff pengelola kegiatan Duta dan Putri Pariwisata Disporapar Samarinda Muhammad Iqbal Hambali mencatat dari 34 tersebut, 24 di antaranya merupakan pasangan finalis duta wisata. Dengan 12 laki-laki dan 12 perempuan. Sementara 10 lagi finalis Putri pariwisata.

“Kemarin saat pendaftaran, kami menerima 70 peserta. Lalu setelah di-screening, dan seleksi berkas, juga tinggi badan, plus wawancara, terpilihlah 34 orang itu,” jelasnya kepada Kaltim Faktual Kamis, 17 Oktober 2024.

Iqbal menambahkan, proses karantina sendiri berlangsung cukup panjang. Selama satu pekan penuh yang dimulai sejak Senin 14 Oktober 2024 para finalis akan mendapatkan banyak materi tentang kepariwisataan.

Mulai dari pengetahuan dasar soal pariwisata, pengembangan pariwisata, soal destinasi, lalu public speaking, bahasa Inggris, tour guide, dan juga branding. Selain itu mereka juga akan kunjungan ke destinasi dan unjuk bakat.

Unjuk bakat sendiri akan digelar pada Jumat, 18 Oktober 2024 besok. Para finalis, masing-masing akan unjuk kebolehan mereka. Lalu di tanggal 21 Oktober-2 November para finalis akan fokus pada koreografi.

“Nanti untuk pemilihan di tanggal 3 November,” tambah Iqbal.

Wajib Miliki 4B

Untuk menjadi sosok yang ideal menjadi duta dan Putri pariwisata, Iqbal menyebut harus memiliki 4B. Ialah brain, beauty, behavior, dan brave. Itu juga yang akan menjadi indikator penilaian kelayakan di ajang ini.

“Saya pribadi menekankan pada brain. Karena dengan makin cepatnya arus informasi, dibutuhkan gerakan cepat dari teman-teman untuk mengolah informasi.”

“Ditunjang dengan kemampuan skill dan penampilan, untuk pengembangan pariwisata.”

Yang jelas, kata Iqbal, ajang ini mencari sosok anak-anak yang percaya diri, pintar, dan cerdas dalam menjelaskan pariwisata Samarinda. Ke masyarakat luas. Dan tentunya membantu mengembangkan pariwisata Samarinda.

Terlebih saat ini pemerintah memberi ruang yang cukup besar untuk pariwisata. Dengan terbangunnya Teras Samarinda dan banyak infrastruktur baru yang oke. Sehingga pata duta dan Putri didorong sambut baik hal itu.

“Memanfaatkan momentun ruang yang dibuka wali kota, dan ditambah dengan adanya IKN. Jadi kita sebagai salah satu mitra IKN, tidak ketinggalan. Kita punya Mahakam, punya banyak lagi,” pungkasnya.

Pesan untuk Finalis

Terpisah, Duta Wisata Kota Samarinda 2023 Remyza Baihaqi yang kini menjadi Wakil 1 Duta Wisata Kaltim 2024 berpesan untuk para finalis. Agar selalu optimis, percaya diri dan memiliki komitmen yang tinggi.

“Jangan pantang menyerah, maju terus dan be your self.”

“Semoga di tahun 2024 Duta Wisata Kota Samarinda bisa menjadi aktor dalam mempromosikan pariwisata di Samarinda agar bisa dikenal banyak orang.”

“Dan bisa bekerja sama dan bersinergi dalam membantu memajukan sektor pariwisata terutama bisa bekerja sama dengan stakeholder dan menerapkan unsur pentahelix dengan baik,” pungkasnya. (ens/fth)