Akhirnya, 5 Kampung di Kutai Barat Sudah Bisa Nikmati Listrik PLN

Dari gelap terbitlah terang, dirasakan langsung warga 5 kampung di Kutai Barat. Dari kampung tanpa aliran listrik memadai, kini bisa merdeka dari kegelapan. Bisa menikmati jaringan listrik PLN.

Kunjungan kerja jajaran Pemprov Kaltim yang dipimpin oleh Wagub Kaltim Hadi Mulyadi ke Kabupaten Kutai Barat (Kubar) memberi senyum gembira kepada masyarakat pedalaman.

Ya, 5 kampung di Kutai Barat akhirnya bisa merasakan jaringan listrik full 24 jam. Kelima kampung itu berada di Kecamatan Mook Manaar Bulant (MMB).

Program ini sesuai visi dan misi Gubernur Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi dalam RPJMD 2019-2023. Bahwa jaringan lisrik bagi masyarakat pedalaman mendapat perhatian.

Hadi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terwujudnya program tersebut. Tak terkecuali PT PLN Persero, yang mendukung pemerintah dalam pembangunan daerah. Terutama membangun jaringan listrik di kawasan pedalaman seperti Kecamatan Mook Manaar Bulant.

“Terima kasih PLN sudah membantu Pemerintah Daerah mewujudkan penerangan listrik masyarakat di Mook Manaar Bulant.”

“Tidak salah PLN membangun jaringan listrik disini,” katanya, dihadapan ratusan masyarakat Desa Karangan, saat peresmian penyalaan listrik yang juga bagian rangkaian Kunker Pemerintah Provinsi Kaltim ke wilayah Tengah, di Kutai Barat, Rabu 8 Maret 2023.

Kendala Belum Ada Listrik PLN

Menurutnya, tugas PLN memang mencari keuntungan dan kemasyarakatan. Ia mendorong agar PLN dapat membantu program pemerintah dalam mengaliri listrik di seluruh wilayah Kaltim. Karena masih banyak kampung atau desa yang belum tersedia jaringan listrik PLN.

Kendalanya, luas wilayah Kaltim kurang lebih satu setengah Pulau Jawa, tetapi penduduk tidak banyak seperti Pulau Jawa. Membuat masyarakat perlu menunggu bertahun tahun lama agar dapat listrik 24 jam.

Hal ini yang menjadi tantangan bagi pemerintah daerah dan PLN. Bagaimana bisa berkolaborasi atasi program ini.

“Meski wilayah luas di Kaltim. Apalagi penyumbang devisa negara terbesar setiap tahunnya. Maka, negara dapat sedikit berkorban untuk kepentingan warga Kaltim,” tegasnya disambut aplaus ratusan warga.

Pemprov Kaltim dan Pemkab Kubar mengucapkan terima kasih atas dukungan PLN, hingga lima kampung teraliri listrik. Meski harus menunggu puluhan tahun, warga di lima kampung ini bisa menikmati jaringan listrik.

“Dari gelap terbitlah terang, selamat warga Mook Manaar Bulant, khususnya lima kampung,” ucapnya.

Kepala PLN UP3 Samarinda Yusrizal mengatakan, sejak saat ini resmi lima desa/kampung di Kubar kembali mendapatkan penerangan listrik.

Dari peresmian ini, menunjukkan visi Berani untuk Kaltim Berdaulat dan misi Berdaulat Dalam Pemberdayaan Ekonomi Wilayah dan Ekonomi Kerakyatan yang Berkeadilan. Kemudian Berdaulat Dalam Memenuhi Kebutuhan Infrastruktur Kewilayahan telah terwujud.

Peresmian ditandai dengan pemukulan gong dan penekanan tombol sirine. Dirangkai penyerahan bibit buah oleh Wagub Kaltim Hadi Mulyadi kepada masyarakat Mook Manaar Bulant.

Hadir Bupati Kubar FX Yapan, Kepala OPD lingkup Pemprov Kaltim, Koordinator Kunker Wagub Kaltim ke Wilayah Tengah yang juga Karo Adbang Setda Prov Kaltim H Irhamsyah, Forkopimda Kubar dan Kecamatan Mook Manaar Bulant. (adm/am)