GAYA HIDUP
Banyak Pedagang Ketupat Dadakan di Samarinda, Alternatif untuk yang Malas Masak di Hari Raya Iduladha

Memasuki Hari Raya Iduladha 2023, pedagang ketupat dadakan menjamur di Samarinda. Harganya terjangkau. Alternatif bagi yang tak sempat ataupun malas masak.
Pada pekan terakhir di Juni ini, umat muslim merayakan Hari Raya Iduladha alias Lebaran Haji alias Lebaran Kurban. Tepatnya jatuh pada Kamis, 28 Juni 2023. Sebagian merayakan lebih awal pada Rabu, 27 Juni 2023.
Saban tahunnya, hal yang dinanti setiap Iduladha adalah menu-menu khas Nusantara. Yang berbahan dasar daging sapi ataupun kambing.
Ada rendang, soto, gulai, sate, dan kawan-kawannya. Nah, tidak lengkap kalau tanpa ketupat. Menu pendamping yang punya nilai filosofis ini, banyak dibuat pada momen tersebut.
Di Samarinda, memasuki Lebaran Kurban, pedagang ketupat mulai menjamur. Terutama di daerah sepanjang Muara Antasari. Mereka menjajakan ketupat hanya ketika momen lebaran saja. Sekitar tiga hingga empat hari. Setelahnya berganti jenis jualan atau menerima pesanan.
Itu bisa sebagai alternatif bagi yang tak sempat masak atau kesulitan memasak ketupat. Mengingat, memasak ketupat memerlukan waktu dan juga keterampilan tersendiri. Salah sedikit bisa gagal.
Harganya pun terjangkau. Tergantung ukuran ketupat. Semakin besar semakin mahal.
Untuk ketupat kecil, seharga Rp15 ribu satu ikat. Isinya 5 ketupat berukuran mini. Yang lebih besar bisa seharga Rp15 ribu per satunya. Ada yang lebih besar lagi, bisa seharga Rp17 ribu hingga Rp20 ribu.
Selain ketupat, bawang goreng sebagai pelengkap juga tersedia. Seharga Rp30 ribu dengan ukuran wadah kecil. Dan Rp60 ribu dengan ukuran wadah lebih besar.
Daya tahannya juga cukup lama. Sekitar dua sampai tiga hari. Cukup untuk makan di hari lebaran.
Namun kualitas ketupat juga perlu diperhatikan sebelum membeli. Mulai dari tekstur dan kepadatan ketupat, waktu dimasaknya, hingga jenis beras yang digunakan juga perlu untuk diperhatikan. (*/ens/fth)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Lewat Penguatan Demokrasi, Darlis Dorong Masyarakat Samarinda Lebih Kritis dan Aktif
-
NUSANTARA2 hari ago
Sukses di Palembang, Estafet Pornas Korpri Berlanjut ke Lampung 2027
-
PARIWARA3 hari ago
CustoMAXi Yamaha Makassar 2025, XMAX Motorized Jadi Pusat Perhatian
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Sri Wahyuni Soroti Dominasi PPPK dan Tantangan ASN Daerah di Rakernas Korpri 2025
-
OLAHRAGA3 hari ago
Sri Wahyuni: Kaltim Datang ke Pornas untuk Berprestasi, Bukan Sekadar Berpartisipasi
-
SEPUTAR KALTIM1 hari ago
Sekda Sri Wahyuni Lepas 23 Kafilah Kaltim ke STQH XXVIII Kendari
-
OLAHRAGA3 hari ago
Tim Basket Korpri Kaltim Siap Tempur di Pornas XVII Palembang 2025
-
EKONOMI DAN PARIWISATA1 hari ago
Kaltim Perketat Pengawasan BBM Bersubsidi, Harum: Jangan untuk Industri Besar!