SEPUTAR KALTIM
BMKG Balikpapan Deteksi 144 Titik Panas di Kaltim

BMKG Balikpapan mendeteksi 144 titik panas yang tersebar di Kaltim. Data sebaran titik panas tersebut ditemukan di tujuh daerah yakni Bontang, Paser, PPU, Kutai Barat, Kutai Timur, Kutai Kartanegara dan Berau.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan mendeteksi 144 titik panas yang tersebar di Kalimantan Timur.
“144 titik hotspot tersebut terpantau berlangsung selama 24 jam,” ungkap Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Diyan Novrida melalui pres release, Kamis 4 April 2024.
Berdasarkan data sebaran titik panas tersebut ditemukan di tujuh daerah yakni Bontang, Paser, PPU, Kutai Barat, Kutai Timur, Kutai Kartanegara dan Berau.
Dengan rincian Bontang 3 titik panas berada di Kecamatan Bontang Selatan. Kemudian Paser 3 titik panas di Kecamatan Batu Sopang 2 titik dan Kecamatan Tanah Grogot.
Selanjutnya PPU 2 titik Panas berada di Kecamatan Penajam. Berikutnya Kutai Barat 37 titik panas berada di Kecamatan Bongan 1 titik panas, Kecamatan Jempang 8 titik panas, Kecamatan Muara Pahu 26 titik, Kecamatan Nyuatan 1 titik panas dan Kecamatan Siliq Ngurai 1 titik panas.
Untuk Kutai Timur terdaapat 58 titik panas berada di Kecamatan Sangatta Utara 4 titik panas, Kecamatan Batu Ampar 3 titik panas, Kecamatan Bengalon 25 titik panas, Kecamatan Budang 1 titik panas, Kecamatan Karangan 1 titik panas, Kecamatan Kaubun 4 titik panas, Kecamatan Muara Ancalong 11 titik panas, Kecamatan Muara Wahau 2 titik panas, Kecamatan Rantau Pulung 2 titik panas dan Kecamatan Telen 5 titik panas.
Kemudian, Kutai Kartanegara 40 titik panas ditemukan di Kecamatan Kembang Janggut 5 titik panas, Kecamatan Anggana 1 titik panas, Kecamatan Konahan 1 titik panas, Kecamatan Kota Bangun 8 titik panas, Kecamatan Loajanan 1 titik panas, Kecamatan Marangkayu 2 titik panas, Kecamatan Muara Badak 3 titik panas, Kecamatan Muara Kaman 12 titik panas, Kecamatan Muarawis 2 titik, Kecamatan Sanga-Sanga 1 titik panas dan Kecamatan Tabang 3 titik panas.
Semua masyarakat diimbau untuk mengaja lingkungan agar tidak terjadi kebakaran, seperti tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan serta tudak membuag putung rokok sembarang.
“Semua pihak harus saling menjaga dan waspada agar tidak terjadi tambahan titik panas,”pintanya. (rw)
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK5 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA4 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Konsumsi Ikan Masyarakat Kaltim Naik Jadi 59,75 Kg per Kapita per Tahun
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
HUT ke-80 RI, Gubernur Harum: Kaltim Siap Jadi Etalase Indonesia di Era IKN