GAYA HIDUP
Bukber Murah dan Nyaman di 9% Samarinda, Bisa Reservasi Dulu Biar Gak Antre

Eks Zona Nyaman Samarinda yang kini bernama 9%, bisa buat buka puasa bersama. Menunya baru, harganya murah dan tempatnya nyaman. Biar kebagian dan enggak antre panjang, bisa reservasi dulu.
Setelah rebranding pada awal tahun 2024. Kafe 9% alias eks Zona Nyaman atau Zona Nyaman Vol. 2 terus lakukan pembenahan. Terutama dalam hal pelayanan. Termasuk untuk bulan Ramadan.
Tempatnya yang nyaman dengan berbagai nuansa. Ada nuansa alam, Jepang, dan Bali bisa dirasakan sekaligus. Menu angkringan dan warmindo juga ada. Lengkap dengan aneka ragam minuman yang murah-murah.
Selain itu, ada toilet, aneka game kartu yang bisa dimainkan ramean. Yang tak kalah seru, ada spot foto aesthetic dengan lampu hias dan juga cermin. Foto-foto di sana oke banget. Jadi paket lengkap.
Selama Ramadan, Kafe 9% yang terletak di Jalan Juanda itu bisa banget buat buka puasa bersama (bukber). Jam bukanya enggak berubah. Dari jam 5 sore sampai jam 1 malam.
Owner kafe 9% Tiara Jayanti bilang. Kalau pihaknya melakukan beberapa perbaikan dalam pelayanan. Mulai dari kualitas pelayanan, sampai durasi penyajian kepada customer.
“Kami belajar dari yang lalu. Kalau dulu kita masih belajar ya, sekarang sudah lebih teratur kalau banyak customer,” jelas Tiara Selasa, 5 Maret 2024.
“Apalagi kalau orang mau buka puasa kan rame tuh. Biasa orang enggak sabar nunggu,” sambungnya.
Menjelang Ramadan. Tiara juga melakukan beberapa persiapan. Selain perbaikan kualitas pelayanan, Tiara menambahkan jumlah kursi dan meja di kafe miliknya. Sehingga bisa menampung lebih banyak customer.
Agar customer tetap nyaman dan tidak menunggu makanan dan minuman lama. Tiara bilang, customer bisa melakukan reservasi terlebih dahulu. Apalagi kalau pesanannya banyak orang.
Kata Tiara, Reservasi bisa dari H-3 sampai H-1. Jika pada Hari-H masih kosong, bisa langsung pesan. Namun agar tidak terlambat buka puasa, lebih baik reservasi dulu. Di nomor WhatsApp 085820532364.
Jadi kalau datang, tinggal konfirmasi pesanan. Duduk. Dan tunggu pesanan datang. Sambil menunggu waktu berbuka. Karena bukanya jam 5, nunggu buka jadi enggak terlalu lama.
“Bisa 3 hari sebelumnya biar kebagian. Apalagi hari Sabtu Minggu itu pasti rame,” pungkasnya. (ens/fth)
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
PARIWARA1 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SOSOK2 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Diskominfo Kaltim Gelar Coaching JIGD, Perkuat Implementasi Satu Data Indonesia
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
DWP Kaltim Gelar Seminar Busana Tradisional Kutai, Dorong Pelestarian Budaya Lokal
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
NUSANTARA2 hari ago
KI Pusat Resmi Kick-Off Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025