POLITIK
Deadline 2 Hari Lagi, Verifikasi Administrasi Dukungan Andi Harun-Syaparudin Baru 30 Persen

Setelah menghitung, KPU Kota Samarinda harus mengecek kebenaran 61 ribu dukungan untuk calon wali kota jalur independen Andi Harun-Syaparudin secara door to door. Progressnya masih 30%. Sementara deadlinenya 2 hari lagi.
Pada 12 Mei 2024 lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda telah menerima berkas persyaratan untuk maju Pilwali 2024 melalui jalur independen. Dari tim pemenangan AH-Syaparudin.
Diketahui, Andi Harun dan Syaparudin menjadi satu-satunya calon yang memenuhi syarat jalur independen. Menyerahkan 48.934 berkas dukungan fisik. Berupa foto copy KTP pendukung, formulir, dan berkas lainnya.
Sementara dalam proses perhitungan, ada tambahan jumlah yang berhasil diinput ke sistem. Didapati sebanyak 61.750 dukungan. Beberapa hari setelah perhitungan, KPU harus melakukan verifikasi administrasi.
Verifikasi administrasi itu guna memastikan kebenaran data yang disetorkan. Dengan sistem door to door seperti sensus penduduk. Agar dukungan yang masuk benar-benar asli dan sesuai persyaratan.
Di antara yang diperiksa, yakni memastikan data pemilik identitas (fotocopy KTP). Keseuaian NIK, lalu berusia di atas 17 tahun. Dan bukan sedang bekerja sebagai PNS, TNI ataupun Polri.
KPU Mengejar Waktu
Ketua KPU Kota Samarinda Firman Hidayat mengaku saat ini progresnya sudah 30%. Namun batas akhir penyelesaiannya sangat mepet. Yakni pada 29 Mei 2024 mendatang. Sisa 2 hari lagi.
“Ya sebenarnya mepet. Tidak ada perpanjangan waktu, akan kami kejar dan harus selesai di tanggal 29 nanti,” jelasnya Senin 27 Mei 2024.
Meski begitu Firman memprediksikan pihaknya masih bisa merampungkan sesuai tenggat. Karena sisa merekap saja. Tambahnya, selain dari staff KPU yang bekerja, juga dibantu oleh para PPK.
Selain itu, jam kerja yang 24 jam juga menambah keyakinan Firman untuk merampungkan verifikasi administrasi. Staf KPU sekitar 80-an orang, ditambah petugas PPK 50-an orang dirasa cukup.
“Masih ada waktu jam kerja 2×24 jam lagi yang harus kita kejar. Selain PPK tidak ada tambahan tenaga kerja.”
“Kami optimis harus selesai, karena tahapannya jelas, bunyinya sampai tanggal 29 jam 23.59,” pungkas Firman. (ens/dra)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Lewat Penguatan Demokrasi, Darlis Dorong Masyarakat Samarinda Lebih Kritis dan Aktif
-
NUSANTARA2 hari ago
Sukses di Palembang, Estafet Pornas Korpri Berlanjut ke Lampung 2027
-
PARIWARA3 hari ago
CustoMAXi Yamaha Makassar 2025, XMAX Motorized Jadi Pusat Perhatian
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Sri Wahyuni Soroti Dominasi PPPK dan Tantangan ASN Daerah di Rakernas Korpri 2025
-
EKONOMI DAN PARIWISATA1 hari ago
Kaltim Perketat Pengawasan BBM Bersubsidi, Harum: Jangan untuk Industri Besar!
-
SEPUTAR KALTIM1 hari ago
Sekda Sri Wahyuni Lepas 23 Kafilah Kaltim ke STQH XXVIII Kendari
-
OLAHRAGA3 hari ago
Sri Wahyuni: Kaltim Datang ke Pornas untuk Berprestasi, Bukan Sekadar Berpartisipasi
-
OLAHRAGA1 hari ago
Kaltim Tampil Perkasa di PORNAS XVII KORPRI 2025