SAMARINDA
Dermaga Harapan Baru Perlu Perbaikan, Dishub Samarinda Susun Perencanaan

Pemkot Samarinda mulai garap potensi besar dari Dermaga Harapan Baru yang sudah diproyeksikan sejak lama. Namun kondisinya masih perlu banyak perbaikan. Dishub Samarinda pun mulai susun perencanaan.
Sudah sejak tahun 2021, Pemerintah Kota Samarinda melirik potensi besar yang dimiliki Demaga Harapan Baru. Yang terletak di Jl. Cipto Mangunkusumo Kecamatan Loa Janan Ilir, Samarinda Seberang.
Dermaga yang punya peran besar di Kota Samarinda pada masa lampau. Sekitar tahun 1970-an. Karena menjadi jalur penghubung antara Samarinda Kota dengan Samarinda Seberang sebelum adanya pembangunan jembatan mahakam pada 1986.
Kini dermaga itu menjadi sandaran ponton berisi batu bara, kapal tugboat, hingga kapal feri. Dari sana Pemkot Samarinda melihat potensi besar yang bisa dimanfaatkan. Sekaligus potensi kantung PAD baru.
Namun rencana yang muncul ketika masih Pandemi Covid-19 itu. Baru mulai direalisasikan pada tahun 2024 ini. Sejalan dengan maraknya pembangunan infrastruktur oleh Pemkot Samarinda.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Samarinda, Hotmarulitua Manalu mengaku tengah menyusun perencanaannya. Mulai dengan memaparkan kondisi terkini dari Dermaga Harapan Baru.
“Dari awal dermaga beroperasi pada tahun itu. Nah sampai saat ini kan belum ada dilakukan perbaikan-perbaikan. Sehingga memang perlu dilakukan revitalisasi,” jelas Manalu Rabu 31 Januari 2024.
“Karena dikhawatirkan jika ini tidak dilakukan perbaikan segera, maka potensi timbulnya bahaya dan kerugian material, kami juga harus menjaga keselamatan pelayaran,” sambungnya.
Setelah pemaparan kondisi Dermaga Harapan Baru. Dishub juga membuat perencanaan lainnya. Dalam satu hingga dua pekan ke depan, akan menggarap desain perbaikan dari dermaga itu.
Terpisah. Sebelumnya Wali Kota Samarinda Andi Harun telah memberikan catatan kepada Dishub untuk Dermaga Harapan Baru. Seperti perencanaan bisnis plan di kawasan dermaga.
“Saya minta dilakukan perubahan. Dimulai dari pembuatan peta bidang kemudian gambar perencanaan. Kemudian konten atau fiturnya yang ada di sana bukan hanya sebagai tambatan kapal.”
“Tapi juga ada sektor UMKM yang bisa kita buat pujasera (food court) yang view-nya sungai. Kemudian pengembangan bisnis lain berkaitan dengan jasa kepelabuhanan. Jadi bisnis plan-nya, perencanaan bisa mengikuti terhadap value yang mau kita buat atas revitalisasi dermaga,” jelas Andi Harun pada Selasa 30 Januari 2024.
Kembali ke Manalu. Menanggapi hal itu, Manalu bilang siap untuk merencanakan apa yang menjadi catatan wali kota. Namun harus dipersiapkan dengan matang agar UMKM bisa terakomodir.
“Ini kan kita belum ada proses pembangunan kan. Nanti kita koordinasikan dulu nanti kan. Agar tidak menjanjikan yang bohong kepada UMKM. Tapi nanti bisa kita buat satu sisi untuk fasilitas UMKM,” pungkas Manalu. (ens/fth)
-
BALIKPAPAN3 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA4 hari ago
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
NUSANTARA3 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA2 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA2 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Gubernur Kaltim Minta BUMD Perkuat Peran dalam Peningkatan PAD melalui Sektor Tambang dan Migas