KUKAR
Desa Kota Bangun Ilir Miliki Program Santunan Kematian
Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang tengah berduka, Pemerintah Desa Kota Bangun Ilir menjalankan program santunan kematian.
Santunan kematian menjadi satu di antara program yang sedang dijalankan oleh Pemerintah Desa Kota Bangun Ilir Kecamatan Kota Bangun.
Program tersebut adalah sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang tengah berduka.
Santunan sebesar satu juta tersebut telah dianggarkan melalui dana desa.
Hal itu dikatakan, Kepala Desa Kota Bangun Ilir, Supardi yang menyebut program ini mengajarkan tentang pentingnya berbagi kepada sesama. Khususnya kepada yang sedang tertimpa musibah.
“Program ini untuk meringankan beban masyarakat yang kehilangan keluarganya,” Kamis, 19 Oktober 2023.
Hal itu penting dilakukan, kata dia, sebagai bentuk kehadiran pemerintah desa di tengah-tengah keprihatinan masyarakat.
Tak pelak, ia pun meminta dukungan moril dari seluruh pihak termasuk masyarakat, agar program tersebut dapat terus dijalankan.
“Semoga ini terus didukung. Walau sedikit membantu memenuhi kebutuhan masyarakat,” pungkasnya. (KP/RW)
ADVERTORIAL DISKOMINFO KUTAI KARTANEGARA
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Warga Perumahan BPK dan Samarinda City Keluhkan Sampah, Ketua Komisi III Minta DLH Turun ke Lapangan
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Evaluasi Pilkada Kota Samarinda: Minimnya Partisipasi, Kurangnya Sosialisasi
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Muhammad Darlis Bakal Perjuangkan Rumah Sakit Islam Samarinda Kembali Beroperasi
-
BERITA4 hari yang lalu
Warga Kaltim Keluhkan Sengketa Lahan di IKN, DPR RI Bakal Panggil ATR/BPN
-
PARIWARA4 hari yang lalu
Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal Pasar Sport Tanah Air
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari yang lalu
Beri Dukungan ke UMKM, Pemprov Minta Hotel di Kaltim Serap Produk Lokal
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Dari Rapat Paripurna HUT Samarinda, Andi Harun Pamerkan Capaian Tingkat Nasional hingga International
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Kemacetan di Jalan M.Said Samarinda Harus Segera Diurai, Warga Minta Akses Jalan Baru