SEPUTAR KALTIM
Diskominfo Kaltim Kenalkan Sembilan Program Kerja Baru

TEPAT pada Senin, (12/3) besok bertempat di Hotel Mercure, bersamaan dengan acara Pembukaan Sosialisasi Digital Signature, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur (Diskominfo Kaltim) akan mengenalkan sembilan program baru.
“Alhamdullillah, setelah berjalan tiga bulan tahun 2021 maka dibulan April ini kami mengenalkan sembilan program terdiri atas inovasi baru, tampilan baru (new look) dan re-branding untuk masyarakat di Kaltim dan juga untuk Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Kaltim,” kata Kadiskominfo Kaltim
H. Muhammad Faisal .
Terbagi menjadi tiga kelompok, dikelompok pertama ada tiga inovasi baru yakni inovasi pertama yaitu SIDA atau Sistem Informasi Digital Administrasi yang hari ini kami sosialisasikan, biasa dikenal dengan nama e-office namun disini kami lakukan penyempurnaan dan bukan hanya soal tata naskah digital saja tapi juga dengan digital signature nya langsung.
“Inovasi kedua ada PINTAS atau PPID Teman Disabilitas merupakan aksi perubahan saudari Sri Rezeki Marietha dengan menyediakan ruangan yang representative dan ramah bagi penyandang disabilitas termasuk sistem informasinya baik elektronik maupun non elektronik. Kemudian diinovasi ketiga adalah Si GeLATIK ini adalah Sistem Informasi Gangguan Layanan TIK untuk kalangan di OPD Pemprov Kaltim yang merupakan aksi perubahan saudari Eva Yuseva”, lanjut Faisal menerangkan kepada awak media.
Setelah itu dikelompok kedua ada tiga penampilan baru yang kami kenalkan untuk publik di Kaltim.
“Tiga tampilan baru tersebut adalah website www.diskominfo.kaltimprov.go.id dan www.ppid.kaltimprov.go.id serta satu lagi program antihoax yang kami brand kan baru dengan nama HANTAM BERITA HOAX” ucapnya.
Kemudian yang terakhir dikelompok ketiga adalah ada tiga program yang re-branding untuk mengingatkan publik akan keberadaannya.
“Tiga yang kami rebranding adalah LAPOR WAL! merupakan tagline baru untuk Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) yang merupakan satu-satunya saluran pengaduan di Kaltim yang terintegrasi dengan Pemerintah Pusat, kemudian ada ASPIRASI ETAM sebuah wadah saluran menyampaikan aspirasi untuk Provinsi Kaltim,” ungkap Faisal gamblang.
Dan yang terakhir PiON, ini adalah Permohonan Informasi Online bagi masyarakat yang memerlukan informasi di Pemprov Kaltim dapat bermohon informasi tanpa harus datang ke kantor, ini semata untuk mendukung akses keterbukaan informasi publik.
“Semua yang akan kami kenalkan besok hari semata-mata untuk meningkatkan pelayanan publik Diskominfo Kaltim, tujuan kami untuk mewujudkan pelayanan publik yang cepat dan berkualitas” ujarnya mengakhiri. (*)
SUMBER: ANTARA
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
NUSANTARA2 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA23 jam yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim