Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Efek Pembangunan IKN, Bandara SAMS Balikpapan Dipadati Penumpang

Diterbitkan

pada

Para penumpang meadati termminal di Bandar Udara SAMS Sepinggan Balikpapan, Senin 15 April 2024. (Antara Kaltim)

Terjadi lonjakan jumlah penumpang di Bandara SAMS Balikpapan saat puncak arus balik mudik lebaran. Ini merupakan dampak dari banyaknya pekerja konstruksi IKN yang mudik ke kampung halaman.

Diperkirakan sebanyak 22 ribu penumpang memadati Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan pada arus balik Idulfitri 1445 Hijriah.

“Hari ini Senin, 15 April 2024 diperkirakan puncak arus balik, dan hingga pukul 13.00 Wita data yang kami terima sudah sekitar lima  ribu penumpang, maka tidak menutup kemungkinan sampai 22 ribu,” kata General Manager Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Ahmad Syaugi Shahab di Balikpapan, Senin 15 April 2024.

Menurutnya, bila 22 ribu penumpang itu tercapai, maka arus balik tahun ini akan membuat sejarah untuk Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.

“Kemarin  ada 20.498 dan itu sudah rekor, bila 22 ribu terpenuhi maka rekor itu terlampaui,” jelasnya dikutip melalui Antaranews Kaltim.

Ia menjelaskan rute penerbangan terbanyak dalam arus balik tahun 2024 adalah dari Bandara Juanda Kota Surabaya, Jawa Timur dan Bandara Sultan Hassanudin Kota Makkasar, Sulawesi Selatan.

Selain itu,ada rute Bandara Internasional Yogyakarta, serta dari Kota Surakarta Jawa tengah.

Pada arus balik mudik tahun ini terdapat sejumlah penerbangan tambahan atau extra flight dari beberapa maskapai.

“Tadi malam kalau tidak salah ada sembilan penerbangan tambahan,” tuturnya.

Menurutnya, lonjakan penumpang ini merupakan dampak dari banyaknya pekerja konstruksi Ibu Kota Nusantara (IKN) yang mudik ke kampung halaman.

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan pada momentum libur Lebaran tahun ini terdapat 13 ribu dari total 16.380 pekerja IKN mudik ke kampung halaman.

Bambang menambahkan, jika belasan ribu pekerja IKN mudik, dipastikan Pembangunan tidak terganggu alias enggak molor.

“Setelah mereka balik dari mudik dan kembali bekerja tentu mereka memiliki semangat lebih, dan sebelum mereka mudik juga sudah memperhitungkan sejauh mana kinerjanya,” ujar Bambang. (rw)

Ikuti Berita lainnya di

Bagikan
Advertisement

advertising

POPULER

Exit mobile version
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.