EKONOMI DAN PARIWISATA
Fasilitas Terus Ditingkatkan, Desa Semayang Makin Nyaman Disinggahi

Upaya Desa Semayang menjadi Desa Wisata terus ditingkatkan. Wilayah yang berada dekat Danau Semayang ini unggul dengan berbagai daya tariknya.
Mulai dari karakteristik pemukimannya yang unik, aktivitas warga yang mayoritas adalah nelayan, hingga spot atau tempat foto yang menarik dengan pemandangan bentang alam Danau Semayang.
Warga setempat pun kini semakin cermat dengan peluang. Yakni mempersiapkan berbagai fasilitas pendukung untuk Desa di perhuluan Kabupaten Kutai Kartanegara ini.
Kemajuan Teknologi Komunikasi dan Informasi pun membantu Desa ini dikenal lebih luas. Melalui program-program dukungan dari pemerintah, hingga publikasi yang masif dari para wisatawan di media sosial diharapkan makin memantik banyaknya pengunjung yang datang.
Kepala Desa Semayang Robi Salam mengungkapkan, pemerintah desa secara berkelanjutan selain fokus pada pengembangan wisata, juga turut memberi perhatian pada elemen-elemen pendukung lain. Seperti penginapan, tempat kuliner, fasilitas ibadah dan masih banyak lagi.
“Setelah ditetapkan menjadi salah satu Desa Wisata, kami terus dorong potensi daya tarik desa kami. Pendukung lainnya seperti penginapan pun telah kami siapkan, lebih nyaman dengan banyak pilihan serta kebutuhan pengunjung,” sebutnya.
“Mulai dari kipas angin serta ruangan yang ber-AC pun kami siapkan. Sarana hiburan TV, hingga suasana rumah menginap yang seperti rumah sendiri, kami sajikan untuk para pengunjung,” sambung Robi.
Kata dia, pengunjung tak perlu khawatir. Sebab biaya menginap di Semayang cukup terjangkau. Adapun harga untuk kamar dengan fasilitas lengkap dan kipas angin, wisatawan cukup merogoh kocek yakni Rp150 ribu. Sedangkan jika ingin dilengkapi lagi dengan AC cukup mengeluarkan biaya yaitu Rp250 ribu.
Lokasi dari rumah-rumah tempat menginap disini juga tidak terlalu jauh dari tempat wisata utama. Bahkan untuk lebih mengakomodasi wisatawan, di Desa Semayang ada berbagai paket yang memberikan pilihan bagi turis. Untuk mengeksplorasi destinasi wisata yang dapat ditempuh sekira tiga jam dari Kota Tenggarong ini.
Dengan kenyamanan tersebut, Desa Semayang dapat memaksimalkan kekhasan perkampungannya untuk dijelajahi pengunjung baik lokal, nasional, maupun internasional. Hal ini turut berdampak bagi perekonomian masyarakat desa yang akan makin bertumbuh.
Tak hanya sampai disitu, dengan telah dibentuknya Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) makin memotivasi warga terus berinovasi dalam pengembangan desa. “Kami siap menerima lebih banyak wisatawan,” pungkas Robi. (redaksi)
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Ajang Camat Berprestasi Kaltim 2025 Dibuka, Pemenang Diumumkan di HUT Kaltim ke-69
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari ago
Inflasi Kaltim September 2025 Tercatat 1,77 Persen, Tertinggi di PPU
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari ago
Harga TBS Sawit Kaltim Naik, Petani Sambut dengan Optimisme
-
OLAHRAGA5 hari ago
Tambah Poin di Aragon, Arai Agaska Targetkan Runner Up R3 BLU CRU World Cup 2025
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Ratusan Warga Padati Bulbak PKH, Dari Expo Peternakan hingga Aksi Minum Susu
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Wagub Seno Aji: Ketahanan Pangan Kaltim Masih Semu, Harus Segera Mandiri
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Kaltim, Rudy Masud Tekankan Persatuan Bangsa
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari ago
Kopi Liberika Kaltim, Unik, Adaptif, dan Punya Potensi Pasar Global