Gubernur Kaltim Dampingi Jokowi ke Peresmian Mentawir

Gubernur Kaltim mendampingi Presiden Jokowi menuju Peresmian Mentawir. Peresmian Mentawir ini merupakan bentuk komitmen pemerintah terhadap lingkungan termasuk pemulihan lahan atau reklamasi pascatambang.

Presiden Joko Widodo melanjutkan kunjungan kerjanya ke Peresmian Mentawir di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU).

Kunjungan Jokowi ini didampingi oleh Gubernur Isran Noor dengan helikopter yang akan membawa mereka terbang dari helipad yang disiapkan di Stadion Gelora Kadrie Oening Sempaja. Tampak juga mendampingi Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Mensesneg Pratikno.

Setibanya di kawasan persemaian dengan luas keseluruhan 120 hektare dengan produksi 15 juta bibit pohon setahun, Presiden Jokowi disambut Pj Bupati PPU Makmur Marbun dan Danrem 091/ASN Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo.

Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa Persemaian Mentawir dibangun sebagai bentuk komitmen pemerintah terhadap lingkungan.

“Intinya kita ingin memperbaiki lingkungan, merehabilitasi hutan, baik hutan alam, hutan yang rusak, tropical rain forest yang rusak, hutan mangrove yang perlu direhabilitasi, semua kita kerjakan,” sebut Presiden Jokowi, Kamis, 21 September 2023.

Sejak awal, persemaian seluas 16 hektare ini disiapkan untuk mendukung perbaikan lingkungan, termasuk pemulihan lahan atau reklamasi pascatambang. Pemerintah pun sudah mengatur agar setiap perusahaan tambang harus memiliki pusat persemaian (nursery center).

“Ini menunjukkan komitmen kuat kita bahwa kita memang ingin memperbaiki, memang ingin merehabilitasi,” tegas Presiden.

Saat ini, jutaan bibit pohon sudah siap tanam. Namun untuk penanamannya kata presiden, masih akan menunggu curah hujan yang memadai untuk tumbuhnya bibit pohon yang ditanam. Penanaman awal di sekitar kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Persemaian Mentawir ini adalah persemaian yang kita siapkan untuk menghijaukan Ibu Kota Nusantara plus sekitarnya,” tuturnya.

Presiden juga mengingatkan bibit agar bibit yang telah disiapkan bisa ditanam dan tumbuh dengan baik.

“Langsung kita siapkan nanti manajemen penanaman di lapangan, sehingga semua yang ditanam, semua tumbuh,” ucapnya. Presiden menyebut Persemaian Mentawir saat ini sudah hampir rampung.

Gubernur Isran Noor mengaku sangat gembira karena progres Persemaian Mentawir berjalan sesuai rencana seperti harapan Presiden Jokowi, persemaian ini akan membantu menghijaukan kembali kawasan IKN dan Kalimantan Timur secara umum, termasuk juga lahan-lahan pascatambang.

“Ini adalah forest city yang sesungguhnya. IKN akan menjadi kota di dalam hutan, bukan hutan kota. Akan ditanam kembali beragam endemik pohon Kalimantan dan Indonesia, bahkan dunia,” kata Gubernur Isran Noor.

Bibit pohon yang akan ditanam antara lain endemik Kalimantan, seperti meranti, kamper, kapur, blangeran dan juga beberapa pohon-pohon yang mulai hilang di Kalimantan seperti sungkai.

Jadi, kawasan IKN yang sebelumnya adalah monokultur atau hanya satu jenis pohon, yaitu eucalyptus, nanti akan diisi dengan tanaman yang dibibitkan dari Persemaian Mentawir. Selain itu, ditambah dengan pohon buah-buahan seperti durian, jambu-jambuan yang ditujukan untuk mendatangkan satwa-satwa kembali ke kawasan tersebut.

“Tanpa diundang pun nanti satwa-satwa akan akan datang ke hutan IKN,” tambahnya.

Selain Gubernur Isran Noor, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju hadir mendampingi Presiden Joko Widodo. Antara lain Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono. (RW)