PARIWARA
HeLo Kaltim Bagikan Bansos ke Baim, Bocah 13 Tahun di Samarinda yang Sempat Terlantar

Tim HeLo Kaltim menyambangi Ponpes Nusrotullah Samarinda. Untuk bertemu sekaligus menyalurkan bantuan ke Baim, bocah malang yang sempat tinggal di kebun beberapa minggu karena diduga ditelantarkan oleh orang tuanya.
Ba’da Ashar pada Senin 11 Desember 2023, tim Hetifah Lover (HeLo) Kaltim tiba di Pondok Pesantren Nusrotullah. Yang terletak di kawasan Lempake Tepian, Gunung Lingai, Samarinda.
Kehadiran mereka ke tempat itu adalah untuk bertemu Baim. Bocah 13 tahun yang sempat viral karena memilih tinggal di kebun warga di kawasan Sempaja selama hampir sebulan. Karena diduga ditelantarkan orang tuanya yang bercerai.
Selain berbincang dan memberi dukungan moril, tim HeLo Kaltim lantas menyalurkan bantuan sosial. Berupa pakaian dan penganan untuk Baim.
Perwakilan Hetifah Sjaifudian, Isnawati mengatakan, bantuan sosial semacam ini rutin mereka salurkan. Pada masyarakat yang betul-betul membutuhkan.
“Tentunya dalam rangka berbagi kebahagiaan. Kebetulan Baim ini merupakan salah satu anak yang berhak untuk bahagia. Dan Alhamdulilah kami bersyukur dengan kegiatan-kegiatan ini bisa menjalin silaturahmi.”
“Tugas kami mengkoordinir anak-anak yang di (usia) pendidikan untuk menerima haknya. Baik itu untuk Beasiswa Program Indonesia Pintar dan lainnya (seperti bansos untuk Baim),” jelas Isnawati.
Baim Harus Semangat
Sejak ditemukan warga pada pertengahan November kemarin. Baim langsung diarahkan ke Ponpes Nusrotullah sebagai tempat tinggal dan belajarnya. Tim TRC PPA Kaltim sejak awal melakukan pendampingan pada bocah malang ini. Sekaligus memberi sejumlah barang yang menunjang kehidupannya di pondok.
Koordinator HeLo Kaltim Wilayah Samarinda, Defi Qolbi mengungkapkan. Awal mengetahui ‘kasus’ Baim ini dari media sosial.
“Juga dari teman-teman di Samarinda yang menyampaikan aspirasinya. Itu yang membikin kami bergerak mendatangi Baim.”
“Yang pasti harapan kami untuk Baim, lebih semangat menjalani hari-harinya di sini,” ujar Defi.
Baim sendiri bukan orang pertama yang mendapat bantuan dari HeLo Kaltim. Beberapa anak terlantar di Bumi Mulawarman sudah pernah mereka dampingi. Misi utamanya adalah menjaga anak-anak kurang beruntung tersebut tetap mengenyam pendidikan formal. Agar memiliki kesempatan mengubah nasibnya pada masa mendatang.
“Dan semoga ke depannya lebih banyak berkoloborasi dengan anak-anak yang membutuhkan pendidikan terutama pendidikan formal,” imbuhnya.
Ustaz Yusri selaku pembina Ponpes Nusrotullah menyambut baik bantuan yang diberikan oleh HeLo Kaltim.
“Dengan dikunjungi seperti ini berarti ada taaruf dengan pondok,” jelasnya.
Tentang HeLo Kaltim
HeLo Kaltim adalah akronim dari Hetifah Lovers. Merupakan komunitas yang berisikan anak-anak muda dari berbagai kalangan, seperti pendidikan, keagamaan, kepemudaan, seni budaya, dan lainnya. Yang berada di bawah naungan Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian.
Komunitas ini diluncurkan pada Ramadan tahun 2023, dan terus eksis melakukan pembedayaan masyarakat, penyaluran bantuan sosial, hingga beasiswa. (dmy/fth)
-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
NUSANTARA2 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda