Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Hut ke-58 Bankaltimtara, Ketua DPRD Kaltim Minta Limit Transfer Ditambah

Diterbitkan

pada

bankaltimtara
Hasanuddin Mas’ud (2 dari kiri) di peringatan HUT ke-58 Bankaltimtara, Senin. (Dok)

Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud memiliki permintaan khusus pada HUT ke-58 Bankaltimtara. Di antaranya meminta agar limit transfer per harinya ditambah.

Bankaltimtara kini telah berusia 58 tahun. Peringatan hari spesial bank pemerintah ini dilakukan di Kutai Kartanegara. Persisnya di Gedung Bank Kaltimtara Cabang Tenggarong. Layaknya hari penting lainnya, banyak tamu penting yang hadir di acara tersebut. Dari pemkab, pemprov, Kesultanan, DPRD, dan lainnya.

Nah, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud turut hadir dalam rombongan tamu penting itu. Ia berharap di usia yang sudah sangat matang. Bankaltimtara dapat lebih meningkatkan pelayanannya.

Satu di antara harapan yang ia sampaikan ke pihak bank ialah, meminta limit transfer ditambah. Agar memudahkan transaksi nasabahnya.

“Sebab sekarang kalau sekali transfer maksimal Rp10 juta saja. Untuk layanan usaha kan perlu dipermudah lagi. Sayang sekali kalau sampai harus menggunakan layanan bank lain,” kata Hasanuddin Mas’ud, Senin 16 Oktober 2023.

Menurutnya, di usia yang tidak lagi muda, bank plat merah ini telah banyak melakukan perubahan dan inovasi termasuk digitalisasi dan membentuk unit syariah yang cukup banyak menjangkau berbagai wilayah di Kaltim.

“Unit pembantunya harus lebih banyak lagi karena masih ada desa yang belum terjangkau. Padahal di pedesaan juga banyak perusahaan dengan jumlah karyawan yang tidak sedikit. Sehingga membutuhkan pelayanan transaksi perbankan,” tuturnya.

Aset Bankaltimtara Meningkat

Dirut Bank Kaltimtara Muhammad Yamin menuturkan dari tahun ke tahun, aset mereka terus mengalami peningkatakan.

“Meningkat 40 persen lebih dibandingkan periode yang sama di tahun lalu,” ujarnya.

Bankaltimtara bahkan menduduki peringkat lima nasional dari 26 BPD di Indonesia. Dengan tambahan penyertaan modal dari Pemerintah Provinsi Kaltim yang telah disahkan sebagai pemegang saham mayoritas yakni, Rp3,6 triliun. Sehingga apabila itu terealisasi maka total modal dasar Bankaltimtara nantinya mencapai Rp8,1 triliun.

“Dengan penambahan penyertaan modal dasar itu pula akan dibuat program stategis. Tidak hanya untuk lingkup regional atau Kaltim-Kaltara saja akan tetapi juga nantinya bagaimana berskala nasional,” harapnya. (*/dra)

ADVERTORIAL DPRD KALTIM

Bagikan

advertising

POPULER

Exit mobile version
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.