POLITIK
IKN Pindah Tahun 2024, PAN Kaltim Bakal Ajukan Isran Noor?

Semua partai politik kini sudah mulai membahas serius isu Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, termasuk PAN Kaltim. Dengan Ibu Kota Negara (IKN) akan berpindah dari Jakarta ke Nusantara (saat ini masih wilayah Kaltim). Apakah PAN Kaltim bakal mengusung politisi lokal?
Satu dari empat sidang pleno yang digelar pada Rakerwil II PAN Kaltim, Jumat (19/8/22) akan membahas secara khusus mengenai kandidat capres dan cawapres yang bakal mereka usulkan ke pusat.
Steering committe Rakerwil II PAN Kaltim Fahrizal Helmi Hasibuan mengatakan, proses pengusulan sudah dilakukan sejak beberapa waktu terakhir.
Melibatkan seluruh kader PAN di Bumi Etam dari tingkat kecamatan. Yang kemudian akan dibulatkan pada rakerwil.
“Untuk capres dan cawapres banyak nama keluar. Nanti kami rangking. Kami usulkan (ke pusat) maksimal 5 nama,” ujarnya, Kamis (18/8/22).
Helmi pun sempat menjawab pertanyaan perihal agenda perpindahan IKN ke kawasan Kaltim pada 2024 apakah PAN Kaltim akan memasukkan nama politisi lokal.
“Mengalir saja dulu,” ujarnya tertawa tipis. “Nama Pak Isran ada disampaikan ke daerah. Tetapi nantikan dibahas bersama dulu,” sambung Helmi.
Dalam pengusulan nama capres dan cawapres ini, menurut Helmi, PAN Kaltim tidak bisa hanya melakukan pendekatan egosentris kedaerahan. Mengingat pilpres adalah hajatan demokrasi nasional.
Sehingga perihal siapa dari lima nama yang akan mereka usulkan nantinya, akan melalui proses musyawarah dan perhitungan matang secara bersama-sama terlebih dahulu melalui Rakerwil II PAN Kaltim. (dra)


-
NUSANTARA4 hari yang lalu
Tunggakan Hampir Rp 1 Miliar, Dapur Makan Bergizi Gratis Mandek
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Bengkel Gratis untuk Kendaraan Brebet, Pertamina Gandeng AHASS dan Auto2000
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
714 Dosen Mundur Usai Lolos CPNS 2024, Kemendiktisaintek Ungkap Penyebabnya
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Tantangan Pengangguran Bonus Demografi, Darlis Sebut Pemuda Harus Melek untuk Buka Lapangan Kerja
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kasus Hauling Muara Kate, Rudy Mas’ud: Saya Minta Izin PT MCM Dievaluasi
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
Regulasi Frekuensi 1.4 GHz Hampir Rampung, Internet Murah Segera Terealisasi
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari yang lalu
Resmi Merger, BEI Hapus Saham Smartfren (FREN) dari Pencatatan
-
NUSANTARA5 hari yang lalu
No Kaleng-Kaleng! GEAR ULTIMA Buktikan Kehebatan di Jalan Perkotaan dan Pegunungan