EKONOMI DAN PARIWISATA
Kafe Pringgondani Buka Setiap Hari, Sajikan Kopi Joss dan Wedang Gaharu

Meski Pasar Tumpah Pringgondani hanya buka saat weekend dan tanggal merah. Tapi Kafe Pringgondani buka setiap hari. Menu andalannya adalah kopi joss dan wedang Gaharu.
Pasar Tumpah Pringgondani merupakan wisata baru di Kota Balikpapan. Yang unik dan satu-satunya di Kaltim. Karena menawarkan wisata alam, sekaligus wisata kuliner, budaya dan juga edukasi ala penduduk Jawa.
Dinamakan Pasar Tumpah. Sebab Pasar itu menjual barang dagangannya, hingga tumpah ke jalan. Alias pasar dadakan. Dan tidak buka setiap hari. Karena hanya buka ketika weekend dan tanggal merah.
Menjual buah-buahan dan aneka makanan tradisional khas Jawa. Dengan suasana Jawa. Mulai dari tempat, kios jualannya, pakaian penjualnya, hingga uang kayu sebagai alat pembayaran.
Di samping itu, Pringgondani juga punya kafe. Yang buka setiap hari. Dari jam 4 sore sampai jam 10 malam. Sebetulnya menunya sama dengan kafe lainnya. Tapi suasana dan menu signature-nya yang bikin beda.
Karena masih berada di kawasan perkebunan Pasar Tumpah Pringgondani. Membuat nuansa kafe alam sangat terasa. Meski masih sederhana karena baru buka.
Selain itu, kata Pengelola Pasar Tumpah Pringgondani, Maria. Signature-nya merupakan minuman tradisional yang mulai jarang ditemui. Seperti Teh Wedang Gaharu. Minuman khas Nusantara yang kaya khasiat. Langsung diolah dari kebun Gaharu di sana.
“Kalau kafe lebih ke kopi-kopi-an. Cuman yang unggulannya itu ya Teh Wedang Gaharu. Khasnya di sini. Karena ada pohonnya pohon Gaharunya, jadi kita ngambil (ngolah) sendiri gitu,” jelas Maria Kamis 15 Februari 2024.
Selain Wedang Gaharu. Kafe Pringgondani juga menyediakan Kopi Joss khas Yogyakarta.
Kopi Joss sendiri merupakan sajian kopi tradisional. Berupa kopi hitam yang diracik dengan gula dan air panas, kemudian dicelupkan potongan arang panas.
Penamaan ‘joss’ sendiri karena ketika arang panas yang dicelupkan ke dalam kopi menimbulkan suara ‘joss’.
“Karena di tempat lain kan enggak ada nih. Ya sudah kita sajikan yang beda,” pungkasnya. (ens/dra)
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Diskominfo Kaltim Gelar Coaching JIGD, Perkuat Implementasi Satu Data Indonesia
-
SOSOK2 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
PARIWARA1 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
NUSANTARA2 hari ago
KI Pusat Resmi Kick-Off Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
DWP Kaltim Gelar Seminar Busana Tradisional Kutai, Dorong Pelestarian Budaya Lokal
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening