Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Kaltim Raih Juara Umum STQH Nasional XXVIII 2025 di Kendari

Published

on

Ketua LPTQ Kaltim, Sri Wahyuni menerima penghargaan di malam penutupan STQHN XXVIII di Arena Eks MTQ/Tugu Persatuan, Kendari. (LPTQ)

Kafilah Provinsi Kalimantan Timur kembali mencatat sejarah dengan meraih predikat Juara Umum Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits Nasional XXVIII Tahun 2025 di Kendari, Sulawesi Tenggara, menegaskan posisi Kaltim sebagai salah satu pusat prestasi Qur’ani terbaik di Indonesia.

Total nilai yang diraih oleh 22 peserta asal Kalimantan Timur mencapai 259 poin, unggul dari 16 provinsi lainnya yang turut berpartisipasi dalam ajang tingkat nasional tersebut.

“Alhamdulillah, ini prestasi yang sangat membanggakan. Kita kembali mengulang kesuksesan sebagai juara umum seperti pada MTQ Nasional XXX di Kalimantan Timur tahun 2024,” ungkap Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kaltim, Sri Wahyuni, dengan penuh haru dan rasa syukur usai menerima penghargaan Juara Umum pada malam penutupan STQHN XXVIII di Arena Eks MTQ/Tugu Persatuan, Kendari, Sabtu, 18 Oktober 2025.

Sri Wahyuni menjelaskan, keberhasilan ini merupakan hasil dari pembinaan intensif selama sembilan bulan yang dilanjutkan dengan karantina satu bulan penuh menjelang keberangkatan ke Kendari. Para peserta ditempa tidak hanya dalam aspek teknis bacaan dan hafalan, tetapi juga dalam hal kedisiplinan, mental, dan spiritualitas Qur’ani.

Sementara itu, Ketua Kafilah Kaltim, Bunyamin, menambahkan bahwa para peserta dibimbing oleh pelatih-pelatih profesional dari berbagai daerah, baik lokal maupun nasional, yang memiliki pengalaman panjang di ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an dan STQ tingkat tinggi.

“Keberhasilan ini tak lepas dari sistem pembinaan yang kuat serta dukungan penuh dari Ibu Sri Wahyuni selaku Ketua Umum LPTQ Kaltim. Dengan keteguhan dan perhatiannya, LPTQ Kaltim berkembang menjadi pusat pembinaan yang hidup bagi para qari, hafiz, dan da’i muda yang cinta Al-Qur’an,” ujarnya.

Menurut Bunyamin, capaian Kalimantan Timur di STQH Kendari 2025 membuktikan bahwa prestasi sejati lahir dari proses panjang, kesungguhan, dan ketulusan, bukan semata karena fasilitas atau status sebagai tuan rumah pada tahun sebelumnya.

“Peserta Kaltim datang bukan hanya untuk mempertahankan gelar, tetapi untuk meneguhkan jati diri sebagai ahlul Qur’an sejati — mereka yang berjuang, bersabar, dan berdoa dengan sepenuh hati,” imbuhnya.

Penyerahan Piala Bergilir Juara Umum STQHN XXVIII Tahun 2025 dilakukan oleh Deputi Bidang Koordinasi Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. Warsito, kepada Ketua LPTQ Provinsi Kalimantan Timur, menandai berakhirnya kegiatan nasional tersebut.

Turut mendampingi kafilah Kalimantan Timur dalam acara penutupan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kaltim M. Sirajuddin, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Dasmiah, serta jajaran pengurus LPTQ Provinsi Kalimantan Timur. (LPTQ/Prb/ty/portalkaltim/sty)

Ikuti Berita lainnya di

Bagikan

POPULER

Exit mobile version
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.