SEPUTAR KALTIM
Kemendagri Apresiasi Kinerja Akmal Malik, Kaltim Berpotensi Jadi Provinsi Pertama yang Bebas Kemiskinan Ekstrem di 2024

Kemendagri baru saja melakukan evaluasi pada seluruh penjabat gubernur. Hasilnya, Pj Gubernur Kaltim mendapat apresiasi, karena mampu meneruskan kinerja gubernur sebelumnya dalam hal penuntasan kemiskinan ekstrem di Bumi Etam.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim mendapatkan apresiasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI. Atas keberhasilannya menuntaskan satu di antara masalah sosial kemasyarakatan. Yakni kemiskinan ekstrem di daerah.
Staf Khusus Mendagri Kastorius Sinaga mengatakan capaian persentase penduduk miskin ekstrem di Kaltim pada 2022 dan 2023. Lebih baik atau berada di bawah capaian nasional dengan jumlah 3.910 jiwa atau 0,10 persen.
“Secara nasional ini kami apresiasi, Kaltim menjadi provinsi pertama nantinya, sesuai dengan data-data yang dikemukakan di sini, adalah provinsi pertama di seluruh Indonesia yang sudah akan bebas kemiskinan ekstrem di tahun 2024. Karena eskalasi penurunannya juga dua kali lipat dari nasional,” kata Kastorius Sinaga di Kantor Gubernur Kaltim, Jumat 5 Januari 2024. Mengutip dari Antara.
Kehadiran Kemendagri ke Kaltim sendiri, adalah untuk mengevaluasi capaian kerja Pj Gubernur Akmal Malik. Selama Triwulan I, yakni pada periode Oktober-Desember 2023.
Sekretaris Itjen Kemendagri Ahmad Husin Tambunan yang memimpin Tim Evaluator Kemendagri mengatakan. Secara umum, capaian kerja Akmal Malik pada periode itu sudah baik. Sehingga timnya lebih banyak memberikan apresiasi dan saran, ketimbang evaluasi.
“Jadi saya ingin sampaikan pesan dari Irjen Kemendagri sesuai dengan arahan Presiden yaitu prioritas penurunan stunting, penurunan angka kemiskinan dan tingkat pengangguran, angka inflasi, pelayanan publik/perizinan dan rumah sakit/pelayanan kesehatan,” kata Ahmad Husin Tambunan menutup sidang evaluasi.
Di tempat yang sama, Akmal Malik mengaku bersyukur pelaksanaan evaluasi berjalan lancar. Sebanyak 10 indikator capaian kinerja Pj kepala daerah pada Triwulan I telah dinilai dan dievaluasi oleh tim yang kompeten.
“Alhamdulillah evaluasi berjalan dengan baik. Sebanyak 10 parameter yang diminta oleh Irjen Kemendagri sudah kita laporkan.”
“Memang ada beberapa catatan-catatan kealfaan kita, contoh melaporkan NPHD, evidence-nya, tapi tidak apa, inikan baru triwulan pertama.”
“Tetapi secara overall kita mendapatkan apresiasi. Terima kasih untuk tim, luar biasa hebat, semangat selalu,” singkat Akmal Malik. (fth)
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Ajang Camat Berprestasi Kaltim 2025 Dibuka, Pemenang Diumumkan di HUT Kaltim ke-69
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Pemprov Lampung Apresiasi Kaltim Jadi Contoh Pembangunan Hijau
-
SAMARINDA4 hari ago
Tingkatkan Daya Saing UKM, UPTD Koperasi Kaltim Gelar Pelatihan Membatik
-
EKONOMI DAN PARIWISATA2 hari ago
Inflasi Kaltim September 2025 Tercatat 1,77 Persen, Tertinggi di PPU
-
PARIWARA4 hari ago
Asia Pacific Predator League 2026 Resmi Dibuka, Acer Indonesia Siapkan Tim Esports Wakil Tanah Air
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Wagub Seno Aji Lepas 215 Kontingen Kaltim ke Pornas Korpri XVII Palembang
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Seleksi KPID Kaltim Masuki Tahap Wawancara, 21 Nama Segera Diserahkan ke DPRD
-
PARIWARA4 hari ago
FOMO Hadir Perdana di Balikpapan, Meriah dengan Riding hingga Workshop Kreatif