KUKAR
Museum Mulawarman Resmi Jadi Venue Pameran Alat Musik Tradisional Nusantara 2024

Di penghujung bulan nanti, bertambah 1 lagi alasan wisatawan berkunjung ke Tenggarong. Sebab Museum Mulawarman akan menjadi venue pameran alat musik tradisional Nusantara.
Kasubag TU UPTD Museum Mulawarman Sugiono Ideal mengungkapkan, pameran tersebut akan berlangsung di Tenggarong pada 20-26 Juli 2024 mendatang.
“Tahun ini Museum Mulawarman menjadi tuan rumah pameran alat musik tradisional Nusantara, sebuah acara yang menampilkan kekayaan budaya Indonesia melalui alunan musik etnik warisan leluhur,” kata Sugiono di Antara, Selasa 2 Juli 2024.
Ia menjelaskan proses pemilihan tuan rumah pameran melibatkan pertimbangan yang matang, termasuk kemampuan daerah dalam menyediakan anggaran dan fasilitas.
“Dengan dukungan dari Disdikbud Kaltim, kami siap untuk menyelenggarakan acara ini dengan sukses,” lanjutnya.
Menurut dia, pameran ini tidak hanya akan menjadi wadah untuk memamerkan alat musik, tetapi juga akan diisi dengan berbagai kegiatan lain seperti lokakarya, lomba kreasi musik, dan ekspedisi olahraga tradisional.
“Kami ingin pengunjung tidak hanya datang untuk melihat, tetapi juga berpartisipasi dan merasakan kekayaan budaya kita,” kata Sugiono.
Tak hanya menggelar pameran alat musik, Museum Mulawarman juga telah menyiapkan rencana untuk mengundang rombongan wisata ke daerah Sebulu, sebagai bagian dari pengalaman budaya yang lebih luas. Mereka ingin memperkenalkan lebih banyak lagi keindahan Kalimantan Timur kepada pengunjung dari luar daerah.
Pengelola Museum Mulawarman Bersiap
Kurator Museum Mulawarman Siska menuturkan, bahwa pihaknya juga sedang memperbaiki dan merapikan tata letak museum. Memastikan segala sesuatu sudah dimatangkan untuk menyambut tamu dari perwakilan museum seluruh Indonesia.
Pameran tersebut akan menampilkan berbagai alat musik dari berbagai daerah di Indonesia.
“Sebagai tuan rumah pameran nasional ini, menjadi kesempatan bagi kami untuk menunjukkan bahwa Kalimantan Timur tidak hanya kaya akan sumber daya alam, tetapi juga kaya akan budaya.”
“Kami berharap melalui pameran alat musik tradisional Nusantara ini dapat menarik ribuan pengunjung, tidak hanya dari dalam negeri tetapi juga dari mancanegara,” pungkas Siska. (fth)
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
PARIWARA1 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SOSOK2 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Diskominfo Kaltim Gelar Coaching JIGD, Perkuat Implementasi Satu Data Indonesia
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
DWP Kaltim Gelar Seminar Busana Tradisional Kutai, Dorong Pelestarian Budaya Lokal
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
NUSANTARA2 hari ago
KI Pusat Resmi Kick-Off Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025