KOLOM REDAKSI
Menuju Media Terverifikasi, Kaltim Faktual Jalani Verifikasi Faktual dari Dewan Pers
Pada hari ke-7 Ramadan 2024, media Kaltim Faktual menjalani proses verifikasi faktual dari Dewan Pers secara daring. Ini adalah langkah maju menuju media terverifikasi, setelah pada Januari lalu, media ini telah terverifikasi administrasi.
Jam 10 pagi Wita pada Senin 18 Maret 2024, sebanyak 9 kru Kaltim Faktual telah berkumpul di kantor utama yang terletak di Jalan Merdeka V, Kota Samarinda. Tak lama berselang, Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Timur, Wiwid Marhaendra Wijaya yang akan bertindak sebagai fasilitator turut hadir.
Sambil menyiapkan perangkat daring, para kru Kaltim Faktual berbincang hangat dengan Wiwid, seputar kegiatan PWI dan penyelenggaraan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) terdekat.
Sekitar jam 11, agenda verifikasi faktual (verfak) dimulai. Selain Kaltim Faktual, ada beberapa media dari berbagai wilayah di Indonesia yang mengikutinya. Acara dimulai dengan sambutan dan pengarahan dari Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu. Kemudian disambung dengan arahan dari Ketua Komisi Penelitian, Pendataan, dan Ratifikasi Pers, Atmaji Sapto Anggoro.
Dalam sambutannya, Sapto mendorong perusahaan media, terutama media kecil yang baru berkembang, untuk dapat menjalin kerja sama dengan platform global ataupun berbagai pihak. Untuk mendukung finansial dan keberlangsungan perusahaan.
Namun begitu, negara telah mengatur media seperti apa saja yang boleh menjalin kerja sama tersebut. Tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) 32 Tahun 2024 tentang Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital Untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas. Yang diteken oleh Presiden Joko Widodo pada 20 Februari 2024 lalu.
“Perusahaan pers yang bisa bekerja sama dengan platform global adalah perusahaan yang terdata di dewan pers,” ujar Sapto.
Terdata di sini, seperti termaktub dalam Pasal 6 Perpres 32/2024 adalah perusahaan pers yang telah tervefikasi oleh Dewan Pers.
Untuk mencapai itu, kata Sapto, Dewan Pers tak akan mempersulit dalam proses verifikasinya. Asalkan perusahaan pers memenuhi syarat administrasi dan faktual.
Proses Verifikasi Faktual
Setengah jam berlalu, acara sambutan pun selesai. Proses selanjutnya adalah verifikasi faktual. Di sini, semua peserta tidak lagi berada dalam 1 forum. Dewan Pers membagi menjadi kelompok-kelompok kecil.
Tim dari Dewan Pers mulai melakukan verfak kepada Kaltim Faktual pukul 11.32 Wita melalui daring. Wiwid Marhaendra dari PWI Kaltim bertindak sebagai fasilitator. Pada tahap awal, Dewan Pers meminta Wiwid menunjukkan beberapa dokumen, seperti akta pendirian perusahaan, struktur pegawai, bukti pembayaran gaji, BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, aturan perusahaan, dan lainnya.
Dilanjutkan dengan menunjukkan sisi kantor dan ruangan redaksi Kaltim Faktual. Wiwid juga yang diminta menunjukkan secara langsung lewat aplikasi Zoom.
Verifikasi berlanjut ke ranah redaksi. Tim Dewan Pers menanyai beberapa hal soal segmentasi berita, rubrik, dan lainnya. Lalu menyampaikan beberapa catatan yang mereka temukan saat memeriksa laman kaltimfaktual.co beserta media sosialnya.
Beberapa catatan yang diberikan, di antaranya perihal penulisan judul berita, penjadwalan berita setiap rubrik, hingga mengenai cover both side dalam 1 berita.
Jam 12.40 Wita, seluruh rangkaian verfak selesai. Dewan Pers selanjutnya akan melakukan rapat pleno, untuk menentukan apakah Kaltim Faktual terverifikasi atau belum. Baik terverifikasi murni ataupun dengan catatan perbaikan.
Optimisme Kaltim Faktual
Pimpinan Redaksi Kaltim Faktual Fariz Fadhillah usai verfak mengungkapkan optimisme, bahwa media yang berbasis di Samarinda ini mendapatkan status terverisikasi dari Dewan Pers.
“Insyaallah lolos, di bulan yang penuh berkah ini, semoga apa yang telah kita kerjakan hampir 2 tahun ini berbuah manis,” ungkapnya.
“Dalam proses verfak tadi, kita mendapat beberapa masukan dan catatan membangun dari Dewan Pers. Segera kita sesuaikan dalam pembuatan berita maupun konten sosial media ke depannya,” sambungnya.
Apabila Dewan Pers nantinya memberi kepercayaan pada Kaltim Faktual, Fariz berharap pada seluruh kru medianya untuk tidak berpuas diri. Status terverifikasi bukanlah tujuan akhir. Melainkan menjadi awal mula perjuangan Kaltim Faktual di industri media Kalimantan Timur.
“Selangkah demi selangkah kita harus terus berkembang. Insyaallah jumlah wartawan dan pegawainya akan lebih banyak. Jangkauan beritanya lebih luas lagi. Dan dapat mewujudkan tagline ‘Mengabarkan, Menginspirasi, Menyenangkan’,” tegasnya.
Sementara itu, Chief Kaltim Faktual Muslim Hidayat sangat bersyukur akhirnya media ini bisa sampai pada proses verifikasi faktual. Yang telah dijalani tahapannya sejak setahun belakangan. Ia pun berterima kasih kepada Dewan Pers, Asosiasi SMSI, hingga seluruh kru Kaltim Faktual.
“Terima kasih kepada teman-teman yang Asyik semua. Dan orang-orang baik yang sudah bantu dan terlibat. Mari kita tingkatkan kinerja dan produktifitas, menuju media yang berkualitas. Demi kepercayaan pembaca, klien maupun mitra bisnis untuk berkolaborasi dengan media ini,” tutupnya. (dra)
-
OLAHRAGA3 hari yang lalu
Eks Borneo FC Minta PSS Buka Puasa Gol dan Poin saat Bertamu ke Batakan
-
OLAHRAGA5 hari yang lalu
Diego Michiels Sebut Stefano Lilipaly Dapat Minat dari Liverpool, tapi Batal karena Masih Ada Kontrak di Borneo FC
-
OLAHRAGA2 hari yang lalu
Terungkap, Gavin Kwan Menghilang dari Line-Up Borneo FC gegara Cedera
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari yang lalu
Kata Cafe and Eatery Samarinda Usung Suasana ala Bali
-
OLAHRAGA2 hari yang lalu
Nadeo Argawinata Dipastikan Tampil di Laga PSS Vs Borneo FC: Saya Semangat Banget
-
OLAHRAGA4 hari yang lalu
Mulai Siapkan Tim, Persiba Balikpapan Targetkan Promosi ke Liga 2 Musim Depan
-
OLAHRAGA2 hari yang lalu
Pelatih PSS Akui Borneo Lebih Berkualitas, Pesut Etam Pantang Meremehkan
-
OLAHRAGA4 hari yang lalu
Raih 3 Medali Emas dalam Sehari, Kaltim Dekati 10 Besar PON Aceh-Sumut 2024