HIBURAN
Ngopi Sore Tiap Kamis, Podcast Keren yang Wajib Disimak dari Diskominfo Kaltim

Diskominfo Kaltim menghadirkan podcast keren dan menginspirasi dengan berbagai topik dan narasumber berbeda. Ngopi Sore bisa jadi tontonan yang wajib setiap hari Kamis secara live via Instagram.
Memasuki tahun ketiganya. Acara podcast Ngopi Sore yang diadakan oleh Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kaltim. Masih konsisten mengudara dengan topik-topik yang relevan.
Meskipun yang mengadakan dari instansi pemerintahan. Tapi obrolan yang disajikan enggak cuma terbatas ngomongin pemerintahan.
Ngopi Sore dikemas jadi podcast yang keren, asyik, inspiratif sekaligus nambah wawasan atau insight baru. Topik-topik yang diangkat tentu yang lagi hangat. Wajib banget ditonton oleh warga Kaltim. Setiap jam 4 sore, hari Kamis, di akun Instagram Diskominfo Kaltim.
Tim Ngopi Sore dari Diskominfo Kaltim Vika Ravenska menjelaskan. Mulanya memang Ngopi Sore digagas untuk mensosialisasikan program pemerintahan. Namun lambat laun semakin berkembang.
“(Sekarang topiknya) banyak banget. Jadi kami biasanya akan menyesuaikan dengan perayaan-perayaan ya. Misalnya ya Idul Fitri, Imlek gitu. Kemudian kami sesuaikan lagi misalnya dengan peringatan hari, misalnya stunting dan lainnya,” jelas Vika Kamis 25 Januari 2024.
“Kami angkat dengan mengundang tokoh-tokoh yang berbeda,” sambungnya.
Program ini, bagi Vika masih sangat langka. Apalagi dengan beragam topik yang kini tersajikan, bisa menyentuh semua kalangan masyarakat Kaltim khususnya Samarinda. Dan sekarang malah jadi program yang ditunggu-tunggu.
Pengemasan yang apik, Ngopi Sore jadi ajang update dan perputaran informasi hangat. Terkait sesuatu yang sedang terjadi dan fenomena yang lagi tren dan banyak diperbincangkan.
Kenapa Harus Nonton Ngopi Sore?
Sesuai tagline-nya. Nopi Sore adalah Ngobrol Pintar dan inspiratif. Kata Vika, goals podcast ini pengin menghadirkan obrolan-obrol ringan tapi juga memberikan banyak informasi dan inspirasi baru buat pemirsanya.
“Khususnya di Samarinda maupun juga Kalimantan Timur tentang apapun ya dari program pemerintahan kemudian juga isu-isu yang lagi hangat. Supaya apa ya setiap minggunya itu kita punya input baru nih lagi sih,” jelas Vika.
“Semoga masyarakat bisa semakin aware dengan kondisi Kaltim bahkan Samarinda saat ini.”
Pada Kamis lalu. Ngopi Sore ngebahas tren kuliner di Samarinda. Tipik yang sangat relate untuk disimak. Karena sektor kuliner di Kota Samarinda lagi berkembang banget.
Bahkan banyak konten makanan yang sampai viral. Juga banyak bermunculan tempat makan atau tempat nongkrong baru di Samarinda. Obrolan seru yang dibahas bareng food enthusiast @Sobatjajan.samarinda dan pengamat bisnis F&B Dedi Kurnaepi.
Penasaran topik apa yang bakal dibahas Kamis depan? Pantengin teru Instagram Diskominfo Kaltim. Kamu juga bisa tanya lewat kolom komentar live Instagram ketika sedang berlangsung. Untuk siaran ulangnya bisa disaksikan melalui Youtube Diskominfo Kaltim.
“Buat Sobatkom yang ada di Samarinda khususnya juga Kalimantan Timur secara umumnya. Jangan lupa saksikan ngopi sore setiap hari Kamis melalui Instagram. Stand by udah langsung bawa cemilan,” pungkas Vika. (ens/fth)
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Wagub Kaltim Logowo Tunjangan Operasional Dipangkas: “Memang Saya yang Minta”
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Respons Cepat Hotline 110, Polresta Samarinda Ungkap Kasus Pelecehan Anak dan Penggelapan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun