POLITIK
PDIP Kaltim Terang-terangan Dukung Isran-Hadi Demi Hindari Kotak Kosong, tapi Masih Tunggu Titah Megawati

Harapan Isran Noor kembali bertarung di Pilgub Kaltim masih terjaga. Sebab PDIP Kaltim menyatakan dukungannya untuk sang petahana. Jika Megawati setuju, maka masyarakat Kaltim tidak akan dihadapkan pada kotak kosong, November mendatang.
Keperkasaan pasangan Rudy Mas’ud dan Seno Aji yang sudah mendapatkan 42 dari 55 kursi DPRD Kaltim jelang Pemilihan Gubernur Kaltim 2024. Memunculkan potensi pasangan tersebut akan melawan kotak kosong di hari pemilihan.
Ya, masih potensi. Karena pasangan petahana; Isran Noor dan Hadi Mulyadi yang hingga kini baru memiliki 2 kursi, masih mungkin mendaftar ke KPU. Kalau saja PDIP Kaltim yang punya 9 kursi itu bersedia mendukung mereka.
Soal ini, Ketua DPD PDIP Kaltim Safaruddin mengonfirmasi jika mereka siap mengantarkan Isran-Hadi ke pilgub.
“Kami menegaskan komitmen untuk memberikan pilihan kepada masyarakat dengan mengusung pasangan Isran Noor dan Hadi Mulyadi sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim. Dukungan ini sedang berproses ke DPP. Jadi tunggu saja,” kata Safaruddin, Selasa 16 Juli 2024, mengutip dari Antara.
Tolak Kotak Kosong
Selain cocok secara visi dan misi, hal lain yang melatarbelakangi PDIP mendukung Isran-Hadi adalah untuk menghindari dominasi calon tunggal dalam kontestasi pemilihan gubernur.
“Kami mengusulkan Isran-Hadi supaya masyarakat memiliki pilihannya dan menghindari calon tunggal. Saat ini, proses pengusungan masih berlangsung ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan.”
“Kami ingin masyarakat menyaksikan kompetisi politik yang kompetitif. Jangan sampai Pilgub tahun ini hanya dijajaki oleh pasangan calon tunggal yang hanya melawan kotak kosong,” ujar Safaruddin seraya menekankan bahwa keputusan akhir ada di tangah ketua umum Megawati Soekarnoputri.
Safaruddin lalu mengingat masa-masa ia menjadi calon gubernur Kaltim di 2018. Ketika itu ada 4 pasangan yang bertarung di pilkada. Yakni Isran-Hadi, Sofyan Hasdam-Rizal Effendi, Syaharie Jaang-Awang Ferdian, dan dirinya sendiri yang berpasangan dengan Rusmadi.
Menurutnya, itu adalah standard pilkada yang sehat, karena masyarakat memiliki banyak pilihan untuk menjadi pemimpinnya.
Sebenarnya, PDIP Kaltim saat ini punya nilai tawar tinggi. Dengan 9 kursi, sekaligus harapan terakhir bagi Isran Noor. Bisa saja mereka meminta slot cawagub sebagai syarat dukungan. Terkait ini, Safaruddin telah menampik peluang itu. Dengan dirinya ingin fokus menjalankan tugas sebagai anggota DPR RI Dapil Kaltim. (dra)
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
NUSANTARA2 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA23 jam yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SAMARINDA23 jam yang lalu
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda