BALIKPAPAN
Pembangunan RS Sayang Ibu Balikpapan Barat Tunggu Eksekusi Lahan

Upaya Pemkot Balikpapan membangun fasilitas kesehatan di wilayah Balikpapan Barat setelah ini akan lebih mudah.
Selama ini, pembangunan terhambat akibat terjadi sengketa kepemilikan lahan sejak 2021. Hingga akhirnya sengketa dimenangkan Pemkot Balikpapan melalui keputusan inkrah Kasasi Mahkamah Agung (MA) tahun 2024.
Pemkot Balikpapan sudah lama ingin menghadirkan akses kesehatan yang lebih mudah bagi masyarakat di wilayah barat Kota Minyak dengan mewujudkan fasilitas Rumah Sakit Sayang Ibu, yang pembangunannya berada di Jalan Letjen Suprapto, Kelurahan Baru Ulu, Balikpapan Barat.
Pembangunan fasilitas kesehatan ini termasuk dalam salah satu program prioritas Walikota Balikpapan Rahmad Masud yang dilantik semenjak Tahun 2020 itu.
Namun, seorang warga yang mengaku ahli waris tanah bernama Ismir Nurwati, kembali mengajukan Peninjauan Kembali (PK) di Mahkamah Agung Republik Indonesia (RI) dengan nomer perkara perdata 126/Pdt.G/2022/PN.BPP.
Terkait hal ini, Asisten I Pemkot Balikpapan Zulkifli mengatakan dengan adanya putusan MA tersebut pihaknya telah mengajukan permohonan eksekusi ke Pengadilan Negeri (PN) Balikpapan.
“Kami telah mengajukan eksekusi sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, supaya pembangunan ini bisa segera dilaksanakan,” ungkapnya.
Menurutnya, pengajuan eksekusi tersebut sesuai dengan keputusan Inkrah (Putusan yang memiliki kekuatan hukum tetap) Mahkamah Agung.
“Bahwa keputusan kasasi Mahkamah Agung itu sudah Inkrah dan tidak terpengaruh oleh upaya Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan pihak terkait,” tuturnya.
Zulkifli menjelaskan bahwa nantinya kewenangan untuk melaksanakan eksekusi akan berada di tangan PN Balikpapan.
“Eksekusinya itu nanti akan diputuskan oleh pengadilan. Jadi kita serahkan ke pengadilan karena telah bermohon ke sana. Kalau nanti sudah diputuskan, berarti pengadilan yang akan melakukan eksekusi,” tutupnya.
Jika proses yang terjadi eksekusi berjalan lancar, Pemkot Balikpapan tinggal melanjutkan rencana pembangunan rumah sakit di atas lahan seluas 5.100 meter persegi itu. (nvr/gdc)
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK5 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA4 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Konsumsi Ikan Masyarakat Kaltim Naik Jadi 59,75 Kg per Kapita per Tahun
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
HUT ke-80 RI, Gubernur Harum: Kaltim Siap Jadi Etalase Indonesia di Era IKN