SAMARINDA
Pemudik yang Ketinggalan Kapal di Samarinda Akhirnya Bisa Berangkat
Para pemudik yang sebelumnya gagal berangkat karena kapal mereka penuh di Pelabuhan Samarinda, bernapas lega. Mereka diberangkatkan dengan armada kapal lainnya.
Seperti diketahui, KM Adithya kapal terakhir yang diberangkatkan untuk mengangkut para pemudik waktu lalu melalui Pelabuhan Samarinda di Jalan Yos Sudarso Kelurahan Karang Mumus Kecamatan Samarinda Kota. Tetapi, karena calon penumpang kapal membludak dan masih banyak yang belum bisa berangkat.
Seperti diketahui KM Adithya kapal terakhir yang diberangkatkan untuk mengangkut para pemudik waktu lalu melalui Pelabuhan Samarinda di Jalan Yos Sudarso Kelurahan Karang Mumus Kecamatan Samarinda Kota.
Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II A Samarinda pun memberikan kapal tambahan dari KSOP Pare Pare, KM Cattleya Express untuk mengangkut penumpang dari Pelabuhan Samarinda. Armada tersebut berangkat dari Pare Pare pada Kamis (28/4/2022) dan tiba di Pelabuhan Samarinda Jumat (29/4/2022) pukul 10.00 WITA.
Para calon penumpang pun dengan pengarahan petugas kemaritiman langsung naik ke kapal. Kapal diberangkatkan pada pukul 13.00 WITA menuju Pelabuhan Pare Pare.
Data dari KSOP Samarinda, para calon penumpang yang belum bisa berangkat dengan KM Adithya tersebut diperkirakan 550 lebih. Tetapi, saat pelaksanaannya, tiket yang telah terjual sekitar 1.500 tiket.
“Dari data yang ada, tiket itu sudah terjual sekitar 1.500 dan ini kapal terakhir,” ungkap Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli saat ditemui meninjau aktivitas mudik di Pelabuhan Samarinda, Jumat (29/4/2022).
Kapolres turun kelapangan memastikan terkait dengan pengamanan selama proses mudik berjalan dengan aman dan lancar.
“Dan pengamanan ini rangkaian dari operasi ketupat mahakam. Bisa dilihat antusias masyarakat untuk melakukan mudik dan dari kepolisian telah mempersiapkan back up pengamanannya, mudahan berjalan lancar dan pemudik sampai dengan selamat,” harapnya.
“Kami juga sudah melakukan pengecekan ke atas kapal bersama KSOP, pada prinsipnya kapal sudah siap,” sambungnya.
Selainnya, itu pihaknya juga melakukan pengecekan terkait syarat keberangkatan. “Bagi yang baru vaksin sekali diwajibkan untuk PCR dan jika dua kali vaksin hanya antigen saja, sedangkan calon penumpang yang sudah booster bebas, hanya tinggal menunjukkan KTP,” tandasnya. (redaksi)
-
BALIKPAPAN5 hari yang lalu
Dilematis Pengadaan Air Bersih Balikpapan; Pakai Air Laut Mahal, Pakai Air Mahakam Ribet
-
KUBAR3 hari yang lalu
Mengenal AHJI Paslon Nomor 2: Dicintai Rakyat, Diharapkan Jadi Pemimpin Kutai Barat
-
OLAHRAGA5 hari yang lalu
Hanya Cetak 3 Gol di 5 Laga, Pelatih Borneo FC: Tim Lawan Selalu Bertahan saat Bertemu Kami
-
OLAHRAGA4 hari yang lalu
Borneo FC Berusaha Garang Lagi saat Jumpa Persis, Biak, dan Dewa United
-
OLAHRAGA3 hari yang lalu
Hanya Bisa Bahasa Portugis, Bek Borneo FC Furtado Andalkan Bahasa Isyarat di Lapangan
-
HIBURAN4 hari yang lalu
Tulus dan Yura ‘United’ akan Tampil di Balikpapan pada 12 Oktober Besok, Tiketnya Gratis!
-
POLITIK4 hari yang lalu
Pernyataan Andi Harun Bikin Rudy-Seno ‘Amankan’ 3 Daerah Kunci, Posisi Isran-Hadi Makin Rawan?
-
OLAHRAGA5 hari yang lalu
Gantikan Rafael Struick, Irfan Ghafur Cetak Gol di Pertandingan Internal Timnas Indonesia Jelang Lawan Bahrain