SEPUTAR KALTIM
Pengambilalihan Kewenangan Sungai Mahakam Terkendala Naskah Akademik, Sabaruddin: Masih Tahap Awal, Kajian Belum Dimulai

Wacana pengambilalihan kewenangan pengelolaan alur Sungai Mahakam oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur masih belum menunjukkan kemajuan signifikan. Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Sabaruddin Panrecalle, menyebut bahwa hingga kini, proses tersebut masih tersendat di tahap awal karena belum adanya naskah akademik sebagai landasan hukum.
“Kalau mau diarahkan menjadi Perda, tentu harus dimulai dengan naskah akademik. Ini belum ada. Prosesnya masih panjang dan butuh kesepahaman lintas pihak,” ujar Sabaruddin saat ditemui di Gedung DPRD Kaltim, Senin, 23 Juni 2025.
Ia menambahkan, kajian mendalam sangat diperlukan mengingat pengalihan kewenangan ini menyangkut aspek lintas sektor dan melibatkan pemerintah pusat. Untuk itu, koordinasi antarkomisi DPRD dan pemangku kepentingan masih berlangsung secara internal.
“Teks akademik belum ada, bahkan belum direncanakan. Jadi belum masuk ke tahap substansi,” tegasnya.
Perbaikan Fender Jembatan Mahakam II Masih Dalam Proses
Terkait kerusakan fender Jembatan Mahakam II yang sempat menjadi perhatian publik, Sabaruddin memastikan bahwa pihak perusahaan pelayaran yang bertanggung jawab atas insiden tersebut telah menyatakan kesediaannya untuk memperbaiki.
“Perusahaan itu memang wajib membangun ulang fender yang rusak. Sekarang sedang dalam proses penyusunan Detail Engineering Design (DED) dan gambar teknis,” jelasnya.
Meski demikian, ia belum dapat memastikan waktu rampungnya perbaikan tersebut.
“Insyaallah, tunggu saja. Mudah-mudahan bisa segera terealisasi,” pungkasnya. (chanz/sty)
-
PARIWARA5 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Wagub Kaltim Logowo Tunjangan Operasional Dipangkas: “Memang Saya yang Minta”
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Respons Cepat Hotline 110, Polresta Samarinda Ungkap Kasus Pelecehan Anak dan Penggelapan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan