OLAHRAGA
Penjelasan Pato soal Peluang Menit Akhirnya yang Tidak Gol
Pato melewatkan peluang 99 persen gol pada menit terakhir pertandingan Borneo FC kontra Persikabo. Usai laga, dia kasih penjelasan seperti ini.
Jelang menit ke-90+3, Persikabo mengurung pertahanan Borneo FC. Bola liar lalu mengarah ke Terens Puhiri. Dengan cepat, Tepu mengirim bola ke Hendro Siswanto yang bergerak melebar.
El Profesionale sempat menggiring bola di sisi kiri pertahanan Persikabo. Sementara Terens, Adam Alis, Bustos, dan Pato berlari mengiringi mendekat ke gawang Persikabo.
Dalam situasi 5 lawan 5, pemain Persikabo berhasil memepet Hendro. Namun dengan cerdiknya, eks Arema mengirim umpan terobosan ke Adam Alis yang mengerti maksud sang senior.
Adam sebentar saja memegang bola, lalu mengirim bola ke kotak penalti. Sebuah umpan super manja, bola datar, tidak terlampau kencang.
Teres dan Pato berdiri bebas tanpa kawalan. Di hadapan mereka menyisakan kiper Persikabo saja.
Bola melewati Terens, yang belakangan diketahui dia sengaja melepas bola itu agar rekannya bisa nyekor.
Bola mendarat di kaki Pato dengan sempurna. Penyerang Brazil melakukan tendangan first time, namun bukan gol. Bola malah melayang plus melenceng dari gawang.
Untungnya situasi itu tidak memengaruhi hasil akhir. Borneo FC Samarinda tetap menang dengan skor meyakinkan 3-1. Tripoin kedua pada 2023 membuat Pesut Etam punya asa bangkit. Usai mengalami keterpurukan di periode Februari.
Penjelasan Pato
Usai laga, awak Kaltim Faktual menanyakan peluang itu pada Pato di sesi konferensi pers. Sambil senyum tapi malu, top skor Borneo FC itu menjawab begini.
“Kami mendapatkan kesempatan bagus melalui counter attack dan Terens berada tepat di depan saya.”
“Terens sudah berteriak ‘Pato … Pato!’ dan membiarkan saya mencetak gol. Tapi ketika saya melakukan, bola terlalu melambung ke atas.”
“Ya itu peluang yang sangat bagus. Saya kecewa karena tidak menjadikan itu jadi gol.”
“Tetapi yang terpenting adalah tim menang dan mencetak 3 poin. Semua orang bahagia,” kata Matheus Pato.
Pato sendiri bermain dari bangku cadangan pada laga ini. Ia masuk menggantikan Hardianto pada awal babak kedua. Ia lalu membuat 1 gol yang menjadi gol ketiga Pesut Etam pada laga Kamis petang di Stadion Segiri. Lewat sepakan titik putih.
Penyerang 27 tahun itu kini sudah mengemas 14 gol untuk Borneo FC di Liga 1 musim ini. Untuk sementara, dia berada di urutan kedua top skor Liga 1. Di bawah penyerang Persib, David da Silva yang sudah mengoleksi 17 gol. (dra)
-
EKONOMI DAN PARIWISATA6 hari yang lalu
Mengenal Pisang Kepok Grecek dari Kutim yang Sudah Go Internasional
-
OLAHRAGA1 minggu yang lalu
Resmi Gantikan Persija, Borneo FC Satu Grup dengan Buriram United di Group B ASEAN Club Championship
-
SAMARINDA6 hari yang lalu
Aliansi Pedagang BBM Eceran di Samarinda Kompak Ajukan Izin
-
OLAHRAGA1 minggu yang lalu
Melempem di 4 Laga Terakhir, Ratusan Pusamania Geruduk Latihan Borneo FC; Sampaikan Keluhan dan Dukungan, Minta Tim Fokus Kejar Gelar
-
OLAHRAGA1 minggu yang lalu
Dipermak MU 4-0 di Pertemuan Terakhir, Youngstar Borneo FC Sebut Timnya akan Tampil Lebih Kuat di Championsip Series
-
OLAHRAGA5 hari yang lalu
Fajar dan Pluim Tersedia, Borneo FC Bawa Skuad Terbaiknya ke Madura
-
OLAHRAGA1 minggu yang lalu
5 Pemain Borneo FC yang Punya Pengalaman Main di Kompetisi Internasional Antarklub
-
OLAHRAGA3 hari yang lalu
Madura United 1-0 Borneo FC, Gol Penalti Jaja Jadi Pembeda, Pesut Etam Diterpa Badai Cedera