SEPUTAR KALTIM
Peran Camat Dinilai Sangat Penting dalam Pembangunan Daerah Kaltim

Keberadaan camat dinilai sangat penting dalam pembangunan daerah. Sebagaimana diungkapkan Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Kaltim Jauhar Efendi saat menjadi narasumber Bimbingan Teknis Kepamongprajaan bagi camat se-Kabupaten Paser, Senin (15/11/2021).
Jauhar menjelaskan, peran camat juga penting dalam pembangunan daerah. Posisi camat pada masa orde baru adalah sebagai kepala wilayah. Camat sebagai administrator pemerintahan, kemasyarakatan dan administrator pembangunan.
“Padahal pemerintah desa adalah bagian atau sub koordinasi dari pemerintah kecamatan. Karena itu, peran camat juga sangat penting dalam pembangunan daerah,” terangnya.
Menurut Jauhar, sekarang posisi camat hanya sebagai kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Kewenangannya terbatas. Sangat tergantung seberapa banyak bupati/wali kota mendelegasikan kewenangan yang dimiliki kepada camat.
Saat ini pemerintah desa banyak yang memperhatikan. Mulai dari pemerintah pusat, Pemprov, maupun pemkab. Tapi sangat sedikit perhatian kepada pemerintah kecamatan.
“Prinsipnya, peran Camat di Kabupaten/Kota juga sangat besar terhadap pembangunan daerah. Dengan jalur koordinasi bersama kelurahan dan pemerintah desa, maka pemerintahan di kabupaten/kota akan berjalan baik,” tegas Jauhar.
Selain itu, para camat se-Kabupaten Paser juga sepakat mengusulkan tentang pentingnya pembekalan bagi para istri camat, yang notabene adalah sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan. Pembekalan ini penting agar Ketua TP PKK juga sukses mengemban tugas membantu pemerintah dalam memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain camat, juga diikuti Kabid Pemerintahan Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Paser.
Kegiatan tersebut terlaksana atas kerja sama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Paser dengan Bagian Tata Pemerintahan dan Lembaga Kajian Nasional.
Kegiatan berlangsung selama dua hari penuh, hingga Selasa (16/11/2021) sore. Menghadirkan berbagai narasumber, antara lain dari Kementerian Dalam Negeri. (Redaksi KF)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Konsumsi Ikan Masyarakat Kaltim Naik Jadi 59,75 Kg per Kapita per Tahun
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari ago
Harga TBS Sawit di Kaltim Naik, Petani Plasma Ikut Tersenyum
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari ago
Atasi Backlog 250 Ribu Unit, Kaltim Tanggung Biaya Administrasi Perumahan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Pemprov Kaltim Tegaskan Program Gratispol Umrah untuk Marbot Berjalan Bertahap dan Tepat Sasaran
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Sineas Muda Kaltim Hadirkan 5 Film Pendek Bertema Budaya dan Pendidikan
-
PARIWARA3 hari ago
Cerita Inspirarif dari Konsumen Yamaha; Karena Setia, Jadi Pemenang Kompetisi GEAR ULTIMA
-
SAMARINDA4 hari ago
DP3A Kaltim Dorong Samarinda Segera Miliki Sekolah Ramah Anak
-
BALIKPAPAN3 hari ago
ISCH III Resmi Dibuka, 4.000 Pramuka Hidayatullah Ramaikan Jambore Nasional di Balikpapan