PARIWARA
Pj Gubernur Akmal Malik Paparkan Keberhasilan Capaian Keterbukaan Informasi Publik di Kaltim

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, Muhammad Faisal, melakukan Presentasi Uji Publik Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024 oleh Komisi Informasi Pusat.
Dalam paparan di hadapan dua panelis, Akmal Malik memaparkan sejumlah prestasi keberhasilan maupun inovasi daerah dalam keterbukaan informasi publik.
Akmal menyebut, Pemprov Kaltim sebagai badan publik pemerintah provinsi selalu meraih kualifikasi Informatif dalam pemeringkatan Keterbukaan Informasi Publik Tingkat Nasional selama empat tahun berturut-turut. Sejak 2020 hingga 2023 dengan skor di atas 90 poin. Kualifiakasi Informatif merupakan kualifikasi tertinggi dalam pemeringkatan Keterbukaan Informasi Publik.
“Tahun lalu, kami masuk delapan besar nasional dalam pemeringkatan Keterbukaan Informasi Publik. Jadi kami optimis, tahun ini kalau tidak bisa lima, ya tiga besar!” kata Akmal Malik saat memaparkan Presentasi Uji Publik Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024 oleh Komisi Informasi Pusat di Hotel Mercure Kemayoran Jakarta, Rabu (14/11/2024).
Dalam kesempatan itu, Akmal juga memaparkan enam strategi keterbukaan informasi publik yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. Di antaranya adalah penguatan kebijakan, inovasi PPID, sosialisasi dan edukasi, pelatihan dan peningkatan kapasitas, kolaborasi stakeholder, dan transparansi pengelolaan anggaran.
“Terkait kebijakan, kami mendorong keseragaman di pemerintah kabupaten/kota agar memiliki regulasi penyelenggaraan keterbukaan informasi publik. Kalau ditingkat provinsi, kami sudah ada Perda dan Pergubnya,” terang Akmal.
Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri ini juga menyampaikan pentingnya kolaborasi dengan seluruh pihak dalam penyelenggaraan keterbukaan informasi publik di daerah.
“Keterbukaan informasi publik tidak bisa dibangun hanya dengan pendekatan personal. Tapi harus kolaborasi agar tercipta ekosistem informasi yang bagus dan bermanfaat bagi publik,” tutup Akmal Malik.
Presentasi Uji Publik Monev Keterbukaan Informasi Publik oleh Pj Gubernur Kaltim diapresiasi oleh dua panelis Komisi Informasi Pusat. Yakni Ketua KI Pusat periode 2013-2017 John Fresly dan pegiat ketebukaan informasi, Astrid Deborah. (KRV/pt/portalkaltim)
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK4 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Kaltim Buktikan Komitmen Jaga Hutan, Raih Penghargaan Nasional Wana Lestari
-
PARIWARA3 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
HUT ke-80 RI, Gubernur Harum: Kaltim Siap Jadi Etalase Indonesia di Era IKN