NUSANTARA
Presiden Jokowi Buka Muktamar Pemuda Muhammadiyah XVIII di Balikpapan

Presiden Joko Widodo membuka Muktamar Pemuda Muhammadiyah XVIII yang berlangsung di Kota Balikpapan. Dihadiri ribuan kader Pemuda Muhammadiyah dari seluruh tanah air. Jokowi memberikan pesan khusus.
Rabu 22 Februari 2023, Presiden Jokowi kembali mengunjungi Kaltim. Mendarat di Balikpapan, pagi tadi. Jokowi memiliki beragam agenda ke Bumi Etam.
Salah satunya, membuka acara Muktamar Pemuda Muhammadiyah di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC), Dome, Balikpapan, yang dimulai pada siang hari. Kehadiran Jokowi disambut riuh tepuk tangan ribuan kader Muhammadiyah.
Sebagai organisasi pelopor pembaharuan Islam di Indonesia, Jokowi berharap Muktamar Pemuda Muhammadiyah dapat menghasilkan agenda besar dalam program pembangunan bangsa.
“Saya menaruh harapan besar pada organisasi Pemuda Muhammadiyah. Mengapa? Karena pertama, Muhammadiyah ini punya nama besar sebagai organisasi Islam tertua di Indonesia.”
“Dan kedua, pemuda adalah kekuatan besar bangsa kita. Dua kekuatan ini harus menjadi potensi pengungkit kemajuan bangsa,” kata Jokowi dalam sambutannya di hadapan ribuan kader Pemuda Muhammadiyah se-Indonesia.
Bonus Demografi
Soal pemuda, Jokowi menyampaikan data. Bahwa dari 280 juta penduduk Indonesia, jumlah pemuda pada rentang usia 15 hingga 30 tahun sebanyak 66,3 juta penduduk.
Dari data ini, Indonesia akan memasuki masa bonus demografi. Jokowi harap hal itu jangan sampai jadi beban. Tapi, menjadi tantangan. Bagaimana para pemuda harus mempunyai peranan besar dalam melanjutkan perjalanan bangsa ke depan.
“Bonus demografi yang kita miliki ini, jangan sampai menjadi beban. Tapi harus menjadi modal untuk melompat tinggi agar Indonesia menjadi negara maju!” Tegas Jokowi membakar semangat para kader Muhammadiyah.
Pembukaan Muktamar Pemuda Muhammadiyah ke-18 di Balikpapan ditandai dengan prosesi pemukulan gendang oleh Jokowi didampingi beberapa pejabat negara, pimpinan daerah, dan Pengurus Pusat Muhammadiyah.
Jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju turut hadir membersamai Muktamar Muhammadiyah di Balikpapan. Di antaranya Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Sosial, Tri Rismaharini, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman turut mengawal kunjungan Jokowi ke Bumi Etam kali ini.
Tak kalah spesial, kehadiran Presiden kelima RI Megawati Soekarno Putri menambah kesan pada pelaksanaan Muktamar Pemuda Muhammadiyah di serambi IKN.
Sementara tuan rumah kegiatan, Gubernur Kaltim Isran Noor, Wagub Hadi Mulyadi, dan Wali Kota Balikpapan Rachmad Mas’ud juga turut menyambut kehadiran sang Presiden dan para jajaran pejabat negara.
Usai pembukaan kegiatan tersebut,Presiden Jokowi melanjutkan perjalanan meninjau lokasi Proyek Jalan Tol Ibu Kota Nusantara (IKN), Segmen 3B, Ruas KKT Kariangau – Sp. Tempadung, Kota Balikpapan.
Kemudian, Jokowi langsung menuju kawasan Wisata Hutan Bambu, Kota Balikpapan. Di sana, Jokowi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Perhutanan Sosial dan SK Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA) kepada para penerima.
Presiden dan Ibu Iriana akan bermalam di Kota Balikpapan untuk kemudian melanjutkan kegiatan kunjungan kerja keesokan harinya. (am)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK3 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA3 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Kaltim Buktikan Komitmen Jaga Hutan, Raih Penghargaan Nasional Wana Lestari
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
NUSANTARA4 hari ago
KI Pusat Resmi Kick-Off Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025