SEPUTAR KALTIM
Sambil Tunggu AKD Kelar, DPRD Kaltim Eksekusi Aspirasi Masyarakat lewat Pansus Pokir

Wakil Ketua DPRD Kaltim Ananda Emira Moeis menerangkan belum terbentuknya alat kelengkapan dewan (AKD) tidak membuat lembaganya tak bisa bekerja. Untuk mengeksekusi aspirasi masyarakat misalnya, akan diakomodir sementara oleh Pansus Pokir.
Sampai saat ini, DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) belum memiliki AKD karena masih dalam penyusunan. Sehingga beberapa kerja dewan belum bisa optimal.
Sebagai gambaran, di dalam AKD terdapat 4 komisi yang membidangi hal-hal spesifik, seperti pendidikan, hukum, kesehatan, pembangunan, dan lainnya. Lalu ada Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), Badan Anggaran (Banggar), serta badan lainnya.
Ananda Emira Moeis menepis anggapan jika DPRD Kaltim tak bisa bekerja optimal tanpa AKD. Ia menyontohkan, belum lama ini anggota dewan telah melaksanakan Serap Asiprasi (Reses) Sosialisasi Perda (Sosper), dan Sosialisasi Kebangsaan (Sosbang) di dapilnya masing-masing.
Selain itu, dewan telah membentuk 4 pansus, yakni Pansus Pembahas Rencana Kerja DPRD Tahun 2026, Pansus Pembahas Pokok-Pokok Pikiran Tahun 2026, Pansus pembahas Pedoman Penyusunan Pokok-Pokok Pikiran DPRD, dan Pansus Kode Etik dan Tata Beracara.
“Pansus Pokir yang nantinya akan mengeksekusi aspirasi-aspirasi masyarakat yang sudah tertampung. Akan segera dibahas bersama pemerintah provinsi.”
“Membahas kamus usulan bersama pemprov apakah aspirasi masyarakat sudah terwadahi di program pemerintah.”
“Itu akan jadi pembahasan antara DPRD dan Pemprov. Termasuk OPD terkait, dan semua perangkat,” kata Nanda singkat belum lama ini. (adv/ens/fth)
-
PARIWARA5 hari yang lalu
Yamaha Motor Tampil Perdana di Jakarta E-Prix 2025 Sebagai Mitra Teknis Pengembangan Powertrain Formula E
-
SAMARINDA3 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Wagub Kaltim Logowo Tunjangan Operasional Dipangkas: “Memang Saya yang Minta”
-
BALIKPAPAN2 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Respons Cepat Hotline 110, Polresta Samarinda Ungkap Kasus Pelecehan Anak dan Penggelapan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Kaltim Baru Miliki 38 Madrasah Negeri, Proses Penegerian Terkendala Anggaran dan Regulasi Pusat
-
SEPUTAR KALTIM4 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan