SAMARINDA
Sangat Minim, hanya 4 OPD di Samarinda yang Punya Arsiparis

Samarinda darurat arsiparis. Jumlahnya sangat minim. Hanya 4 OPD di Samarinda yang punya tenaga arsiparis khusus untuk pengelolaan kearsipan.
Beberapa tahun belakangan, terhitung sejak 2018 Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) Kota Samarinda rutin melakukan pelatihan, pembinaan, pengawasan, hingga pemeriksaan kearsipan.
Itu dilakukan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan dan penataan kearsipan di lingkungan Pemerintahan Kota Samarinda. Sebagai bentuk terorganisirnya kegiatan dan terciptanya efisiensi dan efektivitas kerja.
Namun dari hasil audit kearsipan beberapa tahun belakangan ini. Nilai rata-rata kearsipan pada 40 OPD di Samarinda masih minim. Masih banyak PR yang harus dilakukan untuk upaya peningkatan.
Namun hasil itu bisa dimaklumi. Jika melihat jumlah tenaga kearsipan yang ada di Samarinda. Arsiparis Terampil Dispursip Samarinda Kirana Pareswari mencatat hanya 4 OPD di Samarinda yang memiliki arsiparis.
Karina mencatat, untuk arsiparis di lingkungan Pemkot Samarinda selain di Dispursip, ada pada beberpaa OPD. Yakni Bappedalitbang. Kemudian Sekretariat Daerah, Dinas Lingkungan Hidup. Juga Bapenda.
“Jadi totalnya ada 4 secara keseluruhan, itu di luar kami ya” jelas Kirana Kamis 23 November 2023.
“Kalau di Bappedalitbang diisi oleh arsiparis ahli pertama. Sekretariat Daerah juga arsiparis ahli pertama. Kemudian Dinas Lingkungan Hidup punya arsiparis mahir, juga Badan Pendapatan Daerah memiliki arsiparis ahli mahir,” lanjutnya.
Kondisi itu bisa terjadi karena banyak hal. Karena kekurangan arsiparis tidak hanya terjadi di Samarinda. Setingkat Pemerintaj Provinsi pun ikut kekurangan.
Diperkirakan. Itu dipengaruhi atas minimnya minat pada profesi kearsipan. Padahal lapangan kerjanya terbuka sangat luas. Bahkan sampai kekurangan. Diperkirakan arsip sendiri masih banyak yang menganggapnya sebagai hal yang remeh.
Padahal peran bidang kearsipan sendiri sangatlah penting. Tak hanya penting dalam lingkungan pemerintahan atau instansi atau OPD saja. Namun juga untuk seluruh sektor kehidupan. Baik itu sosial, budaya, keuangan, pendidikan dan sebagainya. (ens/fth)
ADVERTORIAL DINAS PERPUSTAKAAN & KEARSIPAN KALTIM
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Ajang Camat Berprestasi Kaltim 2025 Dibuka, Pemenang Diumumkan di HUT Kaltim ke-69
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari ago
Inflasi Kaltim September 2025 Tercatat 1,77 Persen, Tertinggi di PPU
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari ago
Harga TBS Sawit Kaltim Naik, Petani Sambut dengan Optimisme
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Ratusan Warga Padati Bulbak PKH, Dari Expo Peternakan hingga Aksi Minum Susu
-
OLAHRAGA4 hari ago
Tambah Poin di Aragon, Arai Agaska Targetkan Runner Up R3 BLU CRU World Cup 2025
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Kaltim, Rudy Masud Tekankan Persatuan Bangsa
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari ago
Kopi Liberika Kaltim, Unik, Adaptif, dan Punya Potensi Pasar Global
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Wagub Seno Aji: Ketahanan Pangan Kaltim Masih Semu, Harus Segera Mandiri