Connect with us

SAMARINDA

Sayembara Dibuka! Wali Kota Samarinda akan Beri Hadiah Bagi Pelapor Pelaku Pemalakan Sopir Truk DLH

Diterbitkan

pada

wali kota
Wali Kota Samarinda, Andi Harun. (Nisa/Kaltim Faktual)

Saking geramnya, wali kota Samarinda menyebut pelaku pemalakan sopir truk sampah DLH sebagai sampah masyarakat. Dia pun menggelar bontie, siapapun yang bisa melaporkan pelaku, akan diberi hadiah.

Dari Jumat hingga Minggu pekan lalu, sopir truk DLH mengalami kejadian yang membahayakan. Beberapa sopir diduga dipalak oleh orang tak di kenal, di kawasan TPA Sambutan. Saat akan membuang sampah pada malam hari.

Pelaku melancarkan aksinya dengan memblokade jalanan sempit ke arah TPA. Dengan ban serta kayu. Lalu meminta sejumlah uang pada sopir, disertai ancaman verbal maupun dengan senapan angin.

Kepala Bidang Pengolahan Sampah dan Limbah B3 DLH Samarinda, Boy Leonardo Sianipar menjelaskan kalau pelaku sulit dikenali. Sehingga membuat kasus ini berpotensi terulang lagi.

“(Pelaku) menggunakan jemper terus pakai celana jeans. Dan itu kondisinya gelap. Mereka menggunakan pakaian tertutup semua kaya ninja,” jelas Boy pada Minggu, 15 Oktober 2023.

Wali Kota Samarinda Andi Harun menegaskan kalau itu bukanlah perkara lampu dan jalan saja. Karena sebentar lagi itu akan segera dituntaskan.

“Tapi ini masih adanya kelompok-kelompok orang, orang-orang seperti ini di Samarinda, orang seperti ini harus diberantas, ini sampah, sampah masyarakat!” Andi Harun geram.

Hal yang membuat wali kota kesal itu, karena menurutnya para sopir sudah bekerja siang malam. Bahkan gajinya belum tentu cukup untuk menghidupi keluarga sehari-hari. Malah dipalak oleh oknum tak bertanggung jawab. Yang Andi sebut sebagai sampah masyarakat.

“Jadi ini orang-orang seperti ini kita harus kejar mudah-mudahan bisa tertangkap dan dikasih pelajaran. Orang ini benar-benar sampah di masyarakat. Sudah tidak memberikan kontribusi, melakukan kejahatan tindak pidana lagi.”

Diketahui, peristiwa ini sedang tahap penyelidikan. Aparat keamanan dati kepolisian sedang bekerja. Namun di samping itu, wali kota juga butuh partisipasi masyarakat.

Karena Andi menduga kalau pelaku merupakan oknum preman yang tak jauh dari lokasi. Andi meminta agar masyarakat ikut membela pahlawan kota Samarinda. Yang bekerja mengurusi sampah ketika semua orang beristirahat.

Wali kota menjanjikan bagi warga yang bisa melaporkan atau mengungkap identitas pelaku, akan mendapat hadiah tertentu.

“Siapa tahu di lingkungannya mereka tahu ini pelakunya, mereka bisa laporkan. Nanti identitasnya kita rahasiakan, yang bersangkutan akan kita beri hadiah tertentu,” tandasnya. (ens/dra)

Bagikan

advertising

POPULER

Exit mobile version
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.