SEPUTAR KALTIM
Tersebar pada Lima Kabupaten, Puluhan Titik Panas Terdeteksi di Kaltim

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui stasiun di Balikpapan, mendeteksi adanya 73 titik panas atau hot spot. Titik panas ini tersebar pada lima kabupaten di Kaltim dan semuanya memiliki tingkat kepercayaan menengah.
“Sebanyak 73 titik panas tersebut terpantau Sabtu (13/8/2022), mulai pukul 01.00 wita hingga pukul 24.00 wita,” ungkap Prakirawan Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Ilham Rosihan Fachturoni di Balikpapan, Ahad (14/8/2022), dikutip dari Kantor Berita Antara.
Sebaran 73 titik panas tersebut langsung dia informasikan ke pihak terkait. Terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat provinsi maupun kabupaten setempat agar mendapat penanganan lebih lanjut.
Sebelumnya BMKG juga mendeteksi 31 titik panas tersebar pada lima kabupaten dan langsung diinformasikan ke pihak terkait, sehingga titik panas tersebut sudah hilang. Sedangkan 73 titik panas yang terpantau erupakan titik panas yang berada di lokasi berbeda dan tersebar pada delapan daerah.
Adapun delapan daerah yang terdeteksi 73 titik panas itu adalah di Kota Balikpapan ada satu titik, Samarinda satu titik, Kabupaten Paser dua titik, Kutai Timur ada 27 titik, Kutai Barat ada 2 titik, Kutai Kartanegara 20 titik, Berau sepuluh titik, dan Kabupaten Mahakam Ulu ada sepuluh titik panas.
Rincian per daerah adalah satu titik panas yang di Balikpapan berada di Kecamatan Balikpapan Barat, satu titik di Samarinda ada di Kecamatan Palaran, dua titik yang di Kutai Barat berada di Kecamatan Muara Pahu, dua titik yang di Paser berada di Kecamatan Batu Engau.
Kemudian sepuluh titik panas yang terdeteksi di Mahakam Ulu tersebar pada tiga kecamatan, yakni Kecamatan Long Pahangai ada enam titik, Kecamatan Long Apari ada satu titik, dan Kecamatan Laham terdapat 3 titik panas.
Selanjutnya di Kutai Timur yang terdeteksi 27 titik panas, tersebar pada tujuh kecamatan, yakni satu titik di Kecamatan Teluk Pandan, sepuluh titik di Kecamatan Telen, dua titik di Rantau Pulung, tiga titik di Muara Wahau, delapan titik di Kongbeng, dua titik di Kaubun, dan satu titik di Kecamatan Busang.
Untuk 20 titik di Kutai Kartanegara tersebar pada sembilan kecamatan, yakni Kecamatan Muara Wis, Loa Kulu, Anggana, dan Kecamatan Kenohan masing-masing ada satu titik, Kecamatan Kota Bangun terdeteksi 4 titik panas.
Kemudian di Kecamatan Loa Janan terdeteksi 5 titik panas, Kecamatan Marang Kayu terdeteksi dua titik, Kecamatan Muara Badak ada satu titik, dan Kecamatan Muara Kaman terdeteksi 4 titik panas.
“Untuk Kabupaten Berau yang terdeteksi 10 titik panas, tersebar pada enam kecamatan, yakni Kecamatan Biduk-Biduk, Kelay, Sambaliung, dan Tabalar masing-masing 1 titik, Kecamatan Segah dan Talisayan masing-masing ada 3 titik panas,” urai Ilham. (redaksi)
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
NUSANTARA5 hari ago
KI Pusat Resmi Kick-Off Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025
-
SOSOK4 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA4 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Kaltim Buktikan Komitmen Jaga Hutan, Raih Penghargaan Nasional Wana Lestari
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Putra Kaltim Catat Sejarah, Jadi Pembentang Bendera Pusaka di Istana Merdeka
-
SEPUTAR KALTIM1 hari ago
Konsumsi Ikan Masyarakat Kaltim Naik Jadi 59,75 Kg per Kapita per Tahun
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening