Connect with us

VIRAL

Tersedia di Apotek, Ini 4 Paracetamol Tablet dan Sirup yang Aman Versi Pemerintah

Diterbitkan

pada

PARACETAMOL
Sejumlah paracetamol dinyatakan aman oleh Kemenkes. (NET)

Jika ada anggota keluarga demam tiba-tiba. Dan tidak bisa langsung ke dokter. Jangan panik. Segera ke apotek dan cari di antara 4 paracetamol tablet dan sirup ini. Sudah dipastikan aman oleh Kemenkes.

Ramai-ramai soal larangan penggunaan obat jenis sirup. Terkhusus paracetamol. Sempat bikin warga gaduh. Karena sekarang lagi musim demam. Obat-obat sirup penurun demam yang tersedia di apotek. Adalah andalan Ayah Bunda selama ini. Minimal untuk pertolongan pertama, sebelum memeriksakan diri ke klinik atau rumah sakit.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI langsung bertindak cepat. Terdapat 102 jenis obat sirup yang masuk daftar larangan edar/jual untuk sementara.

Teranyar, BPOM melakukan pengujian ulang. Dan mendapati 23 dari 102 obat dinyatakan tidak mengandung propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol dan atau gliserin/gliserol sehingga aman digunakan.

Lebih rinci, dari 23 merk obat itu. Sebanyak 7 di antaranya dinyatakan aman untuk dikonsumsi. Asal sesuai dengan petunjuk pemakaian yang berlaku.

Kabar baiknya, 4 dari 7 obat itu adalah jenis paracetamol. Baik berupa tablet dan sirup. Dan merupakan merk-merk yang familiar serta biasa ditemukan di apotek terdekat. Berikut 4 merk paracetamol yang aman dikonsumsi itu.

Paracetamol (Mersifarma TM)

Jenis paracetamol tablet dengan dosis 500 mg/tabletnya. Termasuk obat bebas. Digunakan untuk meringankan rasa sakit seperti sakit gigi, sakit kepala, dan menurunkan demam.

Dosisnya, dewasa: 0.5-1 gram, 3-4 kali sehari, maksimal 4 gram per hari. Anak < 1 tahun: 60 mg, 3-4 kali sehari. Anak 1-6 tahun: 125 mg, 3-4 kali sehari, maksimal 750 mg per hari. Anak 7-12 tahun: 250 mg, 3-4 kali sehari, maksimal 1 gram per hari.

Dapat diminum sebelum dan sesudah makan.

Paracetamol (Kimia Farma)

Juga termasuk obat bebas. Paracetamol Kimia Farma 500 mg merupakan salah satu obat yang masuk ke dalam golongan analgesik (pereda nyeri) dan antipiretik (penurun demam). Obat ini dipakai untuk meredakan rasa sakit ringan hingga menengah seperti sakit kepala, sakit gigi, dan mialgia serta menurunkan demam.

Dosisnya ialah Anak 1-5 tahun: 3-4 x sehari 1-4-1/2 tablet. Anak 6-12 tahun: 3-4 x sehari 1/2-1 tablet. Anak 13 tahun-dewasa: 3-4 x sehari 1-2 tablet.

Perhatian! Hati-hati pada penderita penyakit ginjal. Dapat meningkatkan risiko penyakit hati pada individu yang mengkonsumsi alkohol.

Paracetamol Sirup (Afi Farma)

Paracetamol Afi Farma adalah obat sediaan sirup yang mudah untuk dikonsumsi pasien penderita demam, sakit kepala, dan sakit gigi. Obat ini dibuat dengan takaran dosis yang dikhususkan untuk bayi di bawah satu tahun hingga anak usia 12 tahun.

Paracetamol Afi Farma aman dikonsumsi wanita hamil, namun disarankan untuk tetap berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui dosis penggunaan yang tepat.

Dosis pemakaian:

0 hingga 1 tahun: ½ sendok takar sebanyak 3 kali/hari.

1 hingga 2 tahun: 1 sendok takar sebanyak 3 kali/hari.

2 hingga 6 tahun: 1-2 sendok takar sebanyak 3 kali/hari.

6 hingga 9 tahun: 2-3 sendok atakar sebanyak 3 kali/hari.

9 hingga 12 tahun: 3-4 sendok takar sebanyak 3 kali/hari.

Paracetamol Drops (Afi Farma)

Tidak banyak informasi di internet mengenai obat ini. Namun berdasar keterangan pada laman GoApotik.com. Obat ini mengandung paracetamol 60 mg. Dosis penggunaannya ialah. Usia 0-2 tahun, diminum 0.6 ml-1.2 ml, 3-4 kali sehari.

Penyusun: Ahmad A. Arifin/ Kaltim Faktual

Sumber: CNBC

Ikuti Berita lainnya di

Bagikan

advertising

POPULER

Exit mobile version
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.