SAMARINDA
Tingkatkan Kecerdasan Alam Pada Anak Melalui Belajar Panen Sayuran dan Buah-buahan

Anak-anak umum belajar bentuk sayuran dan buah-buahan. Tapi kebanyakan mereka hanya belajar mengetahui dari media gambar. Sesekali, para orang tua harus coba melihatkannya langsung. Karena ternyata, begitu banyak manfaatnya bagi anak.
Karena salah satu yang tidak boleh ditinggalkan untuk menambah pengetahuan anak adalah tentang pengenalan lingkungan sekitar antara lain tanaman pertanian.
Seperti yang dilakukan oleh Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Anak Kita Preschool. Mereka berkunjung ke kebun sayur milik warga di Jalan Cendana Komplek PDAM Samarinda. Kunjungan tersebut, untuk bermain sambil belajar dalam mengenalkan tanaman secara langsung.
Pendidik dan pendamping PAUD Anak Kita Preschool, Heppy Liana, menuturkan, kedatangan dan kehadiran anak-anak ke kebun selada bertujuan untuk mengenalkan kepada anak-anak jenis-jenis sayuran. Supaya mereka mengetahui obyek secara langsung terhadap apa yang tengah dipelajarinya.
“Kami sengaja membawa anak-anak ke lapangan untuk melihat tanaman secara langsung, sehingga mereka tidak hanya mengetahui tentang tanaman dari gambar yang ada di buku-buku mereka, tapi bisa melihat di depan mata bahkan memegangnya,” tuturnya.
Heppy menambahkan antusiasme anak-anak begitu terlihat melalui pertanyaan-pertanyaan mereka yang imut dan lucu tentang tanaman yang dilihatnya.
Adapun kegiatan dari kunjungan tersebut anak-anak PAUD diajak langsung melihat kebun sayur selada. Mulai dari melihat proses menanam, menyiram, hingga memanennya. Sambil berjalan mereka dikenalkan tentang berbagai jenis-jenis sayuran dan tanaman yang ada di sekitar lingkungan
“Kegiatan ini di lakukan untuk menumbuhkan kecerdasan alam dalam diri anak-anak. Kami berharap siswa bisa menjadi generasi yang mencintai lingkungan agar dapat melestarikan kehidupan,” ucap Heppy yang juga pemilik sekolah Anak Kita Preschool.
Ia mengajak para orang tua, dapat melakukan hal tersebut bagi-anak-anaknya. Termasuk kepada lembaga pendidikan anak yang lain. Sebab, banyak kegiatan di kebun yang dapat dilakukan untuk membantu perkembangan motorik anak.
“Misalnya, ketika anak memetik selada, maka ini merupakan rangsangan baginya untuk menggerakkan jari dan tangannya serta kakinya yang akan membantu perkembangan motoriknya,” tandasnya. (redaksi)
-
SEPUTAR KALTIM2 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Samarinda Siap Bangun Sekolah Rakyat Tahun Ini, Daerah Lain Masih Terkendala Lahan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari yang lalu
Satgas PASTI Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Masyarakat Capai Rp2,6 Triliun
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA1 hari yang lalu
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda