Connect with us

SAMARINDA

Warga Samarinda Tetap Bisa Akses Doctor on Call 24 Jam Penuh selama Libur Lebaran

Diterbitkan

pada

Tim Doctor on Call saat mempraktikkan cara menangani pasien dalam kondisi darurat pada jurnalis, beberapa waktu lalu. (Tebe/Kaltim Faktual)

Jika ada kondisi gawat darurat semisal kecelakaan, sakit mendadak, atau kondisi gangguan kesehatan lainnya selama periode libur Lebaran. Warga Samarinda bisa menggunakan jasa ‘Doctor on Call’ selama 24 jam. Dinkes Samarinda memastikan bahwa layanan ini gratis asal memenuhi prosedur.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Samarinda tak meliburkan layanan istimewa ‘Doctor on Call’ selama libur Lebaran. Bahkan jam kerjanya pun tak berkurang, tetap 24 jam sehari seperti biasanya.

Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Samarinda dr Meliyani Agustini mengungkapkan. Apabila ada kondisi kegawatdaruratan selama periode Lebaran, masyarakat diimbau tanpa ragu menghubungi layanan ini, dengan cara menelepon 119 tanpa kode daerah.

“Jika ada kejadian kegawatdaruratan di wilayah Samarinda dan memerlukan layanan cepat, silakan menghubungi ‘Doctor on Call’ di nomor 119, bebas pulsa,” katanya, Kamis 21 Maret 2024, mengutip dari Antara.

Ia memastikan panggilan akan diterima langsung oleh tenaga kesehatan yang bertugas. Di “Doctor on Call” tersebut ada dokter, perawat, dan bidan. Bahkan juga ada ambulans dan sopirnya jika keadaan darurat mengharuskan ada penjemputan untuk dirujuk ke unit gawat darurat (UGD).

Doctor on Call tersedia 24 jam selama delapan hari pada 8-15 April 2024 dan tidak mengenal cuti bersama atau libur Lebaran.

 “Silakan ditelepon, nanti akan diarahkan oleh petugas, apakah pasien harus dirujuk atau tidak. Jika tidak berat atau punya obat sendiri, bisa diarahkan dokter, tapi jika perlu rujukan kami dari ‘Doctor on Call’ siap membantu rujukan ke rumah sakit,” lanjutnya.

Layanan Gratis

Meliyani Agustini menegaskan bahwa layanan ini bersifat gratis untuk pasien yang memiliki Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) atau Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Di luar itu, ia berpesan pada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan selama Lebaran. Seperti tidak mengonsumsi makanan yang berakibat fatal pada penderita penyakit tertentu secara berlebihan. Istirahat yang cukup. Serta sudah menyiapkan obat-obatan yang biasa dikonsumsi. Jaga-jaga apotek tutup saat Lebaran. (dra)

Ikuti Berita lainnya di

Bagikan

advertising

POPULER

Exit mobile version
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.