SEPUTAR KALTIM
Hari Raya Iduladha Jadi Momen Pj Gubernur Kaltim Berbagi ke Panti Asuhan

Pj Gubernur Kaltim memanfaatkan momen Iduladha untuk mengujungi beberapa panti asuhan untuk berbagi sembako.
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik menjadikan Iduladha sebagai momen untuk saling peduli dan berbagi ke sesama.
Dalam hal ini, Akmal Malik memanfaatkan waktunya untuk mengunjungi sejumlah panti asuhan di Kota Samarinda.
Ada empat panti asuhan yang dikunjungi Akmal Malik. Yaitu, Panti Asuhan Anak Al Walidarurrahmah, Jalan Siradj Salman, Samarinda Ulu. Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Rumah Lansia dan Yatim FJDK, Jalan AW Syahranie, Komplek Perumahan Pondak Alam Segar Indah, Samarinda Utara.
Selanjutnya, Panti Asuhan LKSA Kasih Bunda Utari Yayasan Kharisma Pertiwi, Jalan Padat Karya, Sempaja Utara, Samarinda Utara. Dan terakhir, LKSA Panti Asuhan Nurul Haq, Jalan Sultan Alimuddin RT 02, Sambutan.
Di sejumlah panti asuhan tersebut, Akmal Malik beserta menyerahkan paket sembako, yang diharapkan dapat membantu dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh anak-anak yang ada dipanti-panti tersebut.
Selain itu, Akmal Malik juga berpesan kepada pengelola panti asuhan, agar dapat memberikan pelatihan keterampilan dan memberikan pembekalan life skill atau kecakapan hidup sesuai dengan minat bakat yang dimiliki.
“Artinya, bukan hanya terampil dalam beribadah, anak-anak panti harus kreatif bekerja. Sehingga, mereka dapat mandiri,” ucap Akmal.
Ia juga melanjutkan bahwa anak-anak panti asuhan harus diberikan ilmu berusaha, mulai berdagang atau berjualan online, memasak maupun kreativitas lainnya yang mendukung pengalaman diri mereka selama di panti asuhan.
“Contohnya, anak-anak panti asuhan bisa diajarkan bisnis online, memasak hingga berdagang. Jika perlu, mereka dimagangkan di luar panti asuhan. Artinya, anak-anak ini harus memiliki life skill, sehingga mereka bisa menggapai cita-citanya,” kata Akmal.
Akmal Malik juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada lembaga kesejahteraan sosial yang telah membantu pemerintah untuk mengurus masyarakat yang kurang beruntung.
“Kami berterima kasih kepada lembaga kesejahteraan sosial yang sudah membantu pemerintah, tapi sekali lagi, kami juga ingin membantu tapi kami diikat aturan. Yang jelas statusnya harus clear dulu, agar bisa diberikan hibah,” pungkasnya. (rw)

-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Bontang Raih Peringkat Pertama Keterbukaan Informasi Publik se-Kaltim 2025
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Lewat Penguatan Demokrasi, Darlis Dorong Masyarakat Samarinda Lebih Kritis dan Aktif
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Bulbak PKH 2025 Resmi Ditutup, Kaltim Perkuat Sektor Peternakan
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Kaltim Catat Lompatan Besar dalam Keterbukaan Informasi Publik 2025
-
NUSANTARA5 hari ago
Program MBG Bantu Anak Kuli Bangunan Dapat Pekerjaan: “Sekarang Bisa Bantu Keluarga”
-
PARIWARA2 hari ago
CustoMAXi Yamaha Makassar 2025, XMAX Motorized Jadi Pusat Perhatian
-
NUSANTARA1 hari ago
Sukses di Palembang, Estafet Pornas Korpri Berlanjut ke Lampung 2027
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Sri Wahyuni Soroti Dominasi PPPK dan Tantangan ASN Daerah di Rakernas Korpri 2025