EKONOMI DAN PARIWISATA
Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Tahap II Digelar, 540 Peserta Ikut serta di Kaltim

Pemerintah Provinsi Kaltim kembali meneguhkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor konstruksi. Melalui pelatihan dan sertifikasi, ratusan tenaga kerja ahli hingga fresh graduate dipersiapkan agar lebih kompeten dan berdaya saing.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Bidang Bina Konstruksi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR & PERA) Provinsi Kaltim kembali menggelar Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Ahli dan Fresh Graduate Tahap II. Kegiatan ini berlangsung pada 9–12 September 2025 di Aula Sapta Taruna Kantor PUPR Kaltim, Selasa, 9 September 2025.
Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setdaprov Kaltim, Ujang Rachmad, menegaskan pelatihan ini tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga memberikan Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) sebagai pengakuan resmi atas keterampilan tenaga kerja.
“Dengan sertifikat ini, daya saing tenaga kerja konstruksi Kaltim akan semakin meningkat, baik di tingkat nasional maupun global. Program ini bukan sekadar pemenuhan regulasi, tetapi investasi besar bagi kualitas pembangunan Kalimantan Timur,” ujar Ujang.
Ia menambahkan, tenaga kerja konstruksi yang kompeten merupakan pondasi penting dalam mewujudkan infrastruktur yang andal, aman, dan berkelanjutan di Bumi Etam. Program ini juga menjadi langkah nyata untuk mencetak tenaga kerja lokal yang unggul, produktif, dan berdaya saing tinggi.
“Ke depan, kita ingin tenaga kerja Kaltim tidak hanya menjadi penonton, tetapi aktor utama dalam pembangunan infrastruktur strategis, termasuk yang mendukung Ibu Kota Nusantara,” tambahnya.
Ujang pun berpesan agar para peserta memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. “Jangan pernah ragu bermimpi besar. Sertifikat ini bukan hanya selembar kertas, tetapi tiket membuka pintu kesempatan kerja, karier, bahkan masa depan yang lebih baik,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR & PERA Provinsi Kaltim, Fitra Firnanda, melaporkan bahwa pelatihan tahap II ini menghadirkan 22 kelas dengan 540 peserta yang tersebar di lima kabupaten/kota, yakni Samarinda, Balikpapan, Bontang, Kutai Kartanegara, dan Kutai Timur.
“Dengan mengusung tema ‘Tenaga Konstruksi Ahli Menuju Kompeten, Unggul, dan Berdaya Saing’, kami berharap pelatihan ini mampu meningkatkan kualitas SDM Kaltim, daya saingnya, serta menghasilkan konstruksi yang lebih berkualitas,” ungkap Fitra. (Ade/pt/portalkaltim/sty)
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoSenjata Baru Tekan Inflasi, Pemprov Kaltim Resmi Luncurkan Aplikasi ‘Mandau Kaltim’
-
GAYA HIDUP2 hari agoBukan Sekadar Perayaan, Ini Sejarah ‘Garang’ di Balik Hari Ibu 22 Desember
-
GAYA HIDUP4 hari agoBosan ke Mal? Inilah 10 Cara “Waras” Mengisi Libur Sekolah Akhir Tahun Tanpa Harus Kuras Kantong
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoSelesaikan Tahap II, Disnakertrans Kaltim Targetkan Aplikasi Etam Kerja Makin Canggih: Nggak Cuma Cari Kerja!
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari agoKabar Gembira! Harga Tiket Pesawat Turun 13 Persen, Bandara APT Pranoto Samarinda Siap ‘Tempur’ di Musim Nataru
-
EKONOMI DAN PARIWISATA3 hari agoPersiapan 2026, CIMB Niaga Syariah Hadirkan Tiga Produk Solutif Berbasis Syariah untuk Nasabah Korporasi
-
PARIWARA4 hari agoWajib Datang! Yamaha Rev Festival Siap Geber Senayan Park (SPARK) Untuk Tutup Akhir Tahun 2025
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoWanti-wanti Wagub Seno Aji: Jangan Ada Logistik yang Macet, Bisa Picu Kenaikan Harga!

