Disbun Kaltim Gandeng Masyarakat Perkuat Mitigasi Karlabun di Long Kali

Disbun Kaltim terus memperkuat sinergi pencegahan dan penanggulangan kebakaran lahan dan kebun. Melalui pelatihan dan pemetaan bersama di Long Kali, Kabupaten Paser, upaya kolektif ini diharapkan menjaga keberlanjutan kebun rakyat.

Upaya memperkuat sinergi pencegahan dan penanggulangan kebakaran lahan dan kebun (Karlabun) terus digencarkan Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur (Disbun Kaltim). Salah satunya melalui kegiatan Pelatihan Sosialisasi dan Pemetaan Bersama yang digelar di Kantor Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser, Jumat, 19 September 2025.

Kepala Bidang Perkebunan Berkelanjutan Disbun Kaltim, Asmirilda, menegaskan bahwa masyarakat perkebunan memiliki peran vital dalam mitigasi Karlabun.

“Pencegahan kebakaran bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau perusahaan, tetapi menjadi gerakan bersama. KTPA sebagai ujung tombak di lapangan harus kita dukung melalui pelatihan, pemetaan, hingga penyediaan sarana prasarana. Dengan langkah ini, kita ingin memastikan kebun rakyat tetap produktif, aman, dan berkelanjutan,” tegasnya.

Ia berharap kegiatan ini tidak berhenti sebatas seremoni, melainkan menjadi tonggak nyata dalam memperkuat ketahanan sektor perkebunan. Sinergi yang terbangun antara pemerintah, perusahaan, aparat, dan masyarakat diharapkan mampu menekan potensi Karlabun secara signifikan.

“Kami ingin semangat ini terus hidup di lapangan. Dengan pemetaan bersama, pelatihan, penghargaan, dan dukungan sarpras, kita yakin Karlabun dapat ditekan seminimal mungkin. Yang lebih penting, kesadaran masyarakat harus tumbuh menjadi budaya kolektif untuk menjaga kebun dan lingkungan,” tambahnya.

Sebagai bentuk apresiasi, kegiatan ini dirangkai dengan penyerahan reward dari PT Muaratoyu Subur Lestari (MSL) kepada Kelompok Tani Peduli Api (KTPA) yang konsisten menjaga kebun bebas titik api. Tahun ini, KTPA Mendik menerima penghargaan senilai Rp50 juta atas keberhasilannya menjaga areal kebun bebas kebakaran sepanjang 2024.

Selain itu, lima KTPA termasuk kelompok baru, KTPA Muara Pias, memperoleh dukungan berupa perlengkapan kaos dan dua unit pompa punggung (jet shooter) untuk memperkuat kesiapsiagaan di lapangan.

Kegiatan di Long Kali turut dihadiri sejumlah pihak, di antaranya Kapolsek Long Kali Ipda Bambang S, perwakilan Koramil, Disbunnak Kabupaten Paser, Estate Manager PT MSL Daniel Baginda, Camat Long Kali M. Arfah, serta 40 anggota KTPA. (Disbun/prb/ty/portalkaltim/sty)