Connect with us

SEPUTAR KALTIM

Faisal Dorong ASN Kaltim Miliki Mindset Digital, Transformasi Pelayanan Harus Dimulai dari Pola Pikir

Diterbitkan

pada

Pelatihan Pelayanan Publik Berbasis IT Angkatan I untuk para ASN gelaran BPSDM, Selasa, 22 Juli 2025. (Adpimprov Kaltim)

Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal menekankan pentingnya pola pikir digital di kalangan ASN. Menurutnya, transformasi layanan publik berbasis teknologi bukan sekadar soal perangkat, tapi soal budaya kerja yang beradaptasi.

Muhammad Faisal, mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mengubah pola pikir menjadi lebih digital dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Hal ini ia sampaikan saat menjadi narasumber dalam Pelatihan Pelayanan Publik Berbasis IT Angkatan I yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltim di ruang kelas A1.1, Selasa, 22 Juli 2025.

Mengusung tema “Digitalisasi Pelayanan Publik di Provinsi Kalimantan Timur”, Faisal menekankan bahwa era digital saat ini tidak lagi semata-mata soal alat atau sistem, melainkan dimulai dari mindset atau pola pikir setiap individu.

“Mindset digital adalah pola pikir bagaimana digital membantu pekerjaan kita, bukan kita yang mencari-cari digital,” tegas Faisal di hadapan peserta pelatihan.

Lebih lanjut, ia mengajak para ASN untuk memulai transformasi digital dari hal-hal sederhana di lingkungan kerja maupun kehidupan pribadi. Ia menekankan pentingnya keteladanan dan aksi nyata.

“Mulailah dari hal kecil, baru ke hal besar. Mulai dari sendiri, baru mengajak orang lain,” pesan Faisal.

Kehadiran Faisal dalam pelatihan ini memberikan perspektif strategis sekaligus praktis kepada peserta yang berasal dari berbagai Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Kaltim. Mereka terlihat antusias mengikuti sesi materi dan diskusi, khususnya dalam membahas implementasi layanan digital di unit kerja masing-masing.

Sementara itu, pihak BPSDM Kaltim berharap pelatihan ini menjadi titik tolak bagi ASN untuk memperkuat peran sebagai pelayan publik yang adaptif, responsif, dan mampu mengikuti laju perkembangan teknologi informasi.

Dengan memperkuat mindset digital, Muhammad Faisal menegaskan bahwa transformasi pelayanan publik di Kalimantan Timur tidak berhenti sebagai wacana, melainkan gerakan nyata yang dimulai dari cara berpikir setiap ASN. (hmd/dfa/portalkaltim/sty)

Ikuti Berita lainnya di

Bagikan

advertising

POPULER

Exit mobile version
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.