OLAHRAGA
Ini Penyebab Pluim Gagal Debut di Borneo FC, Meski Sudah Masuk Line-up Resmi

Nama Wiljan Pluim sudah tertera dalam daftar Starting XI Borneo FC saat menjamu Persik, Kamis malam. Namun 3 menit sebelum laga dimulai, dia memakai kaos biasa dan duduk di tribun penonton. Ternyata ini penyebabnya.
Satu di antara momen yang paling ditunggu pada laga Borneo FC Samarinda Vs Persik. Di Stadion Segiri Samarinda, pada Kamis 2 November malam. Adalah debut Wiljan Pluim.
Setelah 7 tahun bersama PSM, Pluim yang berencana pensiun di klub Sulawesi. Justru berbelok ke Samarinda, lewat drama tak terduga.
Kehadirannya pada 3 pekan sebelum putaran kedua. Sudah mendapat sambutan besar dari publik Samarinda. Dan momen yang dinanti akhirnya tiba. Eks kapten PSM akan bermain untuk pertama kalinya dengan seragam Pesut Etam. Di hadapan suporter tuan rumah pula.
Pelatih Pieter Huistra yang merasa Pluim sudah siap secara fisik dan taktik. Langsung menurunkannya sebagai starter dalam laga kontra Persik. Pemain bernomor punggung 80 diplot sebagai gelandang serang dalam formasi 4-2-1-3. Menggantikan Terens Puhiri.
Satu jam sebelum laga, Daftar Susunan Pemain (DSP) resmi dari Liga 1 keluar. Namanya ada dalam susunan sebelas awa. Di akun resmi Liga 1 dan Borneo FC juga begitu.
Namun 3 menit sebelum pertandingan dimulai, Wiljan muncul di tribun VVIP. Mengenakan kaos casual Borneo. Dan duduk di kursi yang biasa ditempati pemain yang absen atau keluarga pemain. Wiljan Pluim gagal debut.
Penjelasan Pelatih Borneo FC
Usai laga, Kaltim Faktual menanyakan pada Pieter Huistra kenapa gelandang asing barunya mendadak tidak bisa bermain. Karena kemungkinannya ada 2. Mendadak cedera, atau belum terdaftar sepenuhnya di Liga 1.
Pieter pun menjawab, “Ya, dia sudah ada di line up, dan kami mau dia bermain. Tetapi, di detik akhir (jelang laga), dia merasa kurang baik (cedera) dan kami tak ingin mengambil risiko,” jelasnya.
Pada jadwal kompetisi yang intens seperti sekarang. Pelatih asal Belanda menekankan perlunya memainkan pemain yang memang fit. Untuk menghindari badai cedera, yang justru merugikan tim. (dra)
-
BALIKPAPAN4 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA5 hari ago
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
NUSANTARA3 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA2 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA2 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Gubernur Kaltim Minta BUMD Perkuat Peran dalam Peningkatan PAD melalui Sektor Tambang dan Migas