Connect with us

SAMARINDA

Ketua DPRD Samarinda Helmi Abdullah: Bijak Bermedia Sosial Kunci Cegah Doxing dan Hoaks

Diterbitkan

pada

Ketua DPRD Samarinda, Helmi Abdullah. (Chandra/Kaltim Faktual)

Ketua DPRD Kota Samarinda, Helmi Abdullah, menyerukan pentingnya penggunaan media sosial secara bertanggung jawab oleh masyarakat. Hal ini disampaikannya sebagai respons terhadap maraknya praktik doxing dan hoaks yang berpotensi merusak harmoni sosial.

Menurut Helmi Abdullah, fenomena doxing (penyebaran data pribadi) dan informasi palsu tidak hanya bertentangan dengan prinsip demokrasi sehat, tetapi juga berisiko memicu konflik di masyarakat.

“Keterbukaan berpendapat adalah hak semua orang, tetapi harus tetap dalam koridor yang sehat. Ada yang positif, ada pula yang negatif. Namun, kita perlu mengedepankan etika,” tegas politisi Partai Gerindra ini.

Ia mengakui kebebasan berpendapat sebagai pilar demokrasi, namun menegaskan bahwa kritik harus disampaikan secara konstruktif, berbasis fakta, dan menghindari provokasi.

“Ruang kritik tak boleh ditutup, tetapi harus sesuai realita. Jangan asal bicara atau menyebar hoaks,” ujarnya.

Helmi Abdullah juga mengingatkan agar media sosial tidak dijadikan alat untuk menyerang individu atau memecah belah masyarakat, terutama di tengah dinamika politik.

“Kritik itu penting, tetapi harus dibangun dengan data dan etika. Bukan ajang saling menjatuhkan tanpa dasar,” tambahnya.

Sebagai solusi, ia mendorong peningkatan literasi digital, khususnya bagi generasi muda, agar lebih cerdas menyaring informasi dan tidak mudah terprovokasi. Dengan penguatan edukasi dan kesadaran etika bermedia, Helmi berharap ruang digital tetap menjadi wadah produktif untuk demokrasi yang sehat.

“Kita harus lihat fakta, bukan asal bicara. Hoaks hanya merusak tatanan sosial,” tutupnya. (chanz/sty)

Ikuti Berita lainnya di

Bagikan

advertising

POPULER

Exit mobile version
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.