OLAHRAGA
Pelatih Borneo FC Akui Banyak Teriaki Pemainnya saat Kalahkan PSS

Borneo FC Samarinda hanya berhasil menang tipis 1-0 atas PSS di kandangnya. Meski senang karena akan menikmati libur dengan kemenangan, namun Pieter Huistra merasa anak asuhnya bisa menampilkan permainan yang lebih baik dari itu.
Laga antara PSS kontra Borneo FC di Stadion Manahan Solo, pada Kamis malam. Dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-29 sejak awal memang diprediksi akan berlangsung sengit. Sebabnya adalah tim tuan rumah sangat ingin meraih 3 poin, setelah di 3 laga terakhirnya hanya meraih 1 poin. Sementara posisi mereka di papan klasemen sedang terancam longsor ke zona degradasi.
Dan benar saja, sejak awal laga, kedua tim saling bermain terbuka. Saling serang dan menyulitkan. Kokohnya pertahanan kedua tim membuat situasi deadlock. Skor 0-0 menjadi akhir babak pertama.
Di babak kedua situasinya tak banyak berubah. Sampai pada menit ke-59, Borneo FC mendapat tendangan bebas dekat kotak penalti. ‘Kode-kode’ Stefano Lilipaly sebelum mengeksekusi free kick-nya, berhasil ditangkap oleh Felipe Cadenazzi. Tanpa kawalan, Felipe melesakkan gol ke gawang kosong, karena kiper lawan salah mengantisipasi arah bola.
Gol dari situasi bola mati itu menjadi satu-satunya pembeda di laga tersebut. Skor 1-0 bertahan sampai akhir. Pesut Etam memperpanjang rekor unbeaten-nya menjadi 18 laga. Sementara PSS, harus menghadapi persaingan selamat dari degradasi yang semakin ketat.
Kata Pelatih Borneo FC
Usai laga, pelatih Pieter Huistra mengomentari jalannya pertandingan. Pada intinya, dia senang karena akan menikmati libur internasional dengan raihan 3 poin. Namun tak terlalu puas dengan cara bermain anak asuhnya yang tidak seintens biasanya.
“Saya kehilangan sedikit suara saya, karena di pertandingan saya cukup banyak berteriak. Saya tak terlalu puas di babak pertama, kami tak dapat bermain normal seperti biasanya.”
“Jadi, kami mempunyai pembicaraan di jeda babak. Di babak kedua jauh lebih baik. Kami mencetak gol yang sangat bagus dan kami bisa mengontrol pertandingan dengan cukup bagus.”
“Kami harusnya bisa lebih baik dari pertandingan hari ini, tapi saya puas dengan tiga poin ini. Dan sekarang kami memiliki libur internasional dan sangat bagus bisa memasuki libur ini dengan tiga poin. Kami sangat senang dengan hal ini,” ungkapnya di sesi konferensi pers usai pertandingan. (Dra)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Konsumsi Ikan Masyarakat Kaltim Naik Jadi 59,75 Kg per Kapita per Tahun
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari ago
Atasi Backlog 250 Ribu Unit, Kaltim Tanggung Biaya Administrasi Perumahan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Pemprov Kaltim Tegaskan Program Gratispol Umrah untuk Marbot Berjalan Bertahap dan Tepat Sasaran
-
PARIWARA3 hari ago
Cerita Inspirarif dari Konsumen Yamaha; Karena Setia, Jadi Pemenang Kompetisi GEAR ULTIMA
-
SAMARINDA4 hari ago
DP3A Kaltim Dorong Samarinda Segera Miliki Sekolah Ramah Anak
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Target 14 Persen, Pemprov Kaltim Gandeng Kampus dan Pemda Atasi Stunting
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Sineas Muda Kaltim Hadirkan 5 Film Pendek Bertema Budaya dan Pendidikan
-
BALIKPAPAN3 hari ago
ISCH III Resmi Dibuka, 4.000 Pramuka Hidayatullah Ramaikan Jambore Nasional di Balikpapan