BALIKPAPAN
Pemkot Balikpapan Siapkan Opsi Anggaran Makan Siang Gratis Prabowo; Diambil dari PAD atau Dana Pendidikan

Program Makan Siang Gratis Prabowo akan berjalan mulai tahun depan. Karenanya, Pemkot Balikpapan sudah mulai membahas opsi sumber anggaran untuk membiayai program tersebut, sambil menunggu intruksi dari Pusat. Opsi yang dipertimbangkan adalah mengambil dari PAD atau memotong alokasi anggaran pendidikan.
Setelah menerima sosialisasi dari Pemprov Kaltim, Pemkot Balikpapan langsung melakukan pembahasan sumber alokasi dana untuk membiayai program Makan Siang Gratis dan kecukupan gizi.
Pejabat Sementara Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzakkir mengatakan pihaknya mempertimbangkan beberapa opsi. Seperti dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Balikpapan tiga persen.
“Atau dari alokasi dana 20 persen sektor pendidikan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan,” katanya, baru-baru ini.
Sebelum lebih jauh, pemkot akan menghitung dulu berapa biaya yang diperlukan untuk membiayai program tersebut. Setelah angkanya keluar, barulah sumber dananya bisa ditentukan. Muzakkir mengatakan, bahwa anggarannya mesti disiapkan dari APBD Tahun 2025.
“Pemerintah Kota Balikpapan berkewajiban mengalokasikan anggaran Makan Siang Gratis dan kecukupan gizi, karena merupakan program Pemerintah Pusat.”
“Opsi alokasi anggaran untuk menjalankan Makan Siang Gratis dan kecukupan gizi tersebut bersifat saran sebagai mitigasi atau antisipasi, sembari menunggu arahan Pemerintah Pusat,” lanjutnya.
Tergantung Arahan
Di tahap ini, Pemerintah Kota Balikpapan telah melakukan pemetaan dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Sehingga apabila kebijakan diterbitkan Pemerintah Pusat, mereka sudah memiliki opsi terkait dengan alokasi anggaran.
“Masih informasi awal, masih tunggu keputusan dan petunjuk teknis (juknis) yang ditetapkan.”
“Sampai sejauh ini, belum ada keputusan secara resmi, tetapi Pemerintah Kota Balikpapan harus bekerja sesuai dasar aturan yang ditetapkan,” pungkas Ahmad Muzakkir sebagaimana laporan Antara. (fth)
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Konsumsi Ikan Masyarakat Kaltim Naik Jadi 59,75 Kg per Kapita per Tahun
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari ago
Atasi Backlog 250 Ribu Unit, Kaltim Tanggung Biaya Administrasi Perumahan
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Pemprov Kaltim Tegaskan Program Gratispol Umrah untuk Marbot Berjalan Bertahap dan Tepat Sasaran
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Sineas Muda Kaltim Hadirkan 5 Film Pendek Bertema Budaya dan Pendidikan
-
SAMARINDA5 hari ago
DP3A Kaltim Dorong Samarinda Segera Miliki Sekolah Ramah Anak
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Target 14 Persen, Pemprov Kaltim Gandeng Kampus dan Pemda Atasi Stunting
-
PARIWARA3 hari ago
Cerita Inspirarif dari Konsumen Yamaha; Karena Setia, Jadi Pemenang Kompetisi GEAR ULTIMA
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Gubernur Harum Tegaskan Distribusi Beras di Kaltim Jangan Terhenti