SAMARINDA
Pemkot Persiapan Kerjakan Teras Samarinda Tahap II, Pedagang Buah Pelabuhan Pasar Pagi Segera Direlokasi

Meski Teras Samarinda Tahap I belum rampung. Pemkot Samarinda tetap melanjutkan pembangunan Tahap II. Pedagang buah Pelabuhan Pasar Pagi bakal dipindahkan ke Pasar Merdeka usai melakukan sosialisasi.
Salah satu megaproyek Pemerintah Kota Samarinda: Teras Samarinda masih terus jadi sorotan. Sebab sudah lama warga Samarinda menanti wajah baru dari Tepian Mahakam yang sampai saat ini belum juga rampung.
Menilik ke belakang, pembangunan Teras Samarinda sendiri ini dibagi menjadi beberapa tahap. Mengingat panjangnya kawasan tepian Sungai Mahakam itu. Sehingga dicicil sejak pertengahan tahun 2023 lalu, mulai tahap I.
Tahap I-nya sendiri mulai dari depan Bank BTN, hingga ke depan Kantor Gubernur. Yang direncanakan selesai akhir tahun 2023, namun masih molor hingga saat ini. Perpanjangan waktu terakhir, 1,5 bulan lagi.
Meski Teras Samarinda Tahap I belum bisa dinikmati warga. Agar tak semakin berlarut, pemkot lanjut mengerjakan tahap II. Dari depan Kantor Gubernur sampai sekitar Masjid Darussalam.
Diketahui, di depan kawasan Pasar Pagi Samarinda Jalan Gajah Mada, banyak pedagang buah yang berjualan di sana. Karena sudah lama, sehingga banyak yang menyebut sebagai pasar buah.
Pedagang Buah Pindah ke Pasar Merdeka
Ketika Teras Samarinda Tahap II mulai dibangun. Para pedagang akan dipindahkan ke Pasar Merdeka. Sehingga mereka tetap bisa berjualan. Pastinya akan ada sosialisasi terlebih dahulu sebelum relokasi.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penantaan Ruang Kota Samarinda Desy Damayanti menyebut memang saat ini pihaknya tengah melakukan persiapan untuk pengerjaan Tahap II. Termasuk relokasi pedagang itu.
“Pasar buah bakal dipindah ke Pasar Merdeka. Koordinasi pemindahan pasar buah itu wewenang Dinas Perdagangan,” jelas Desy belum lama ini.
“Posisi proyek tepian kan tidak sesulit proyek Pasar Pagi, jadi masih melakukan koordinasi dengan Dinas Perdagangan dan Satpol PP,” tambahnya.
Nantinya proyek Tahap II bakal dimulai dengan penurapan. Baru lanjut ke tahap fisiknya. Untuk proses lelang sendiri sudah diselesaikan. Sehingga pengerjaan sudah bisa disegerakan. Dengan anggaran Rp15,6 miliar.
“Nanti bagian dermaga juga bakal kita kosongkan. Dipergunakan untuk meletakkan bahan kita siapkan untuk pekerjaan tahap 2,” pungkasnya. (ens/fth)
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Konsumsi Ikan Masyarakat Kaltim Naik Jadi 59,75 Kg per Kapita per Tahun
-
EKONOMI DAN PARIWISATA4 hari ago
Atasi Backlog 250 Ribu Unit, Kaltim Tanggung Biaya Administrasi Perumahan
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Pemprov Kaltim Tegaskan Program Gratispol Umrah untuk Marbot Berjalan Bertahap dan Tepat Sasaran
-
SAMARINDA4 hari ago
DP3A Kaltim Dorong Samarinda Segera Miliki Sekolah Ramah Anak
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Target 14 Persen, Pemprov Kaltim Gandeng Kampus dan Pemda Atasi Stunting
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Sineas Muda Kaltim Hadirkan 5 Film Pendek Bertema Budaya dan Pendidikan
-
PARIWARA3 hari ago
Cerita Inspirarif dari Konsumen Yamaha; Karena Setia, Jadi Pemenang Kompetisi GEAR ULTIMA
-
BALIKPAPAN3 hari ago
ISCH III Resmi Dibuka, 4.000 Pramuka Hidayatullah Ramaikan Jambore Nasional di Balikpapan