SEPUTAR KALTIM
Permudah Akses ke Sekolah, Pemprov Kaltim Berikan Bus ke SMK Pariwisata dan SMA di Pelosok

Pemprov Kaltim telah memberikan bantuan bus sekolah sebanyak 19 unit untuk SMA/SMK di Kaltim. Sejumlah 17 unit untuk SMK yang memiliki jurusan pariwisata. Lalu 2 unit sisanya untuk 2 sekolah di pelosok. Demi kemudahan akses murid ke sekolah yang jauh.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) terus berupaya untuk memberi sarana dan prasarana penunjang di bidang pendidikan. Salah satunya melaluinya bantuan bus sekolah untuk SMA/SMK di Kaltim.
Diketahui, sekolah di Kaltim belum merata. Apalagi untuk didaerah pelosok. Yang membuat para pelajar atau murid sulid ke sekolah. Pun tak jarang ada trasnportasi publik.
Untuk itu, tahun ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltim telah memberikan bantuan 19 unit bus sekolah untuk sejumlah SMA/SMK di Kaltim. Sejumlah unit kendaraan bus itu telah diserahkan belum lama ini.
Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Disdikbud Kaltim, Irhamsyah mencatat, dari jumlah 19 itu, sebanyak 17 unit diberikan kepada SMK di Kaltim yang memiliki jurusan pariwisata. Bus itu akan menunjang praktik sesuai jurusan.
Sementara 2 unit bus sisanya, diberikan ke 2 sekolah yang berada di daerah pelosok wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara. Yakni SMA 2 Kecamatan Sebulu dan SMA 3 yang berada di Kecamatan Marangkayu.
“Untuk kepentingan anak-anak yang putus sekolah dan melanjutkan sekolah supaya terfasilitasi jangan sampai mereka putus sekolah atau tidak melanjutkan sekolah hanya karena transportasi dari rumah ke sekolah,” katanya Sabtu, 7 Desember 2024.
Irham menjelaskan, daerah Marangkayu, jika terjadi hujan, maka kondisi jalan akan menjadi kurang baik dan sering terjadi kecelakaan. Sehingga bus sekolah akan membantu siswa agar tetap bisa ke sekolah dengan aman.
“Jangan sampai akibat itu mereka tidak sekolah. Termasuk yang rumahnya jauh, jadi ini jadi solusi buat mereka, tidak hambatan walaupun hujan lebat dan banjir mereka bisa tetap sekolah.”
Ke depan, Irham menyebut pihaknya akan terus menambah unit bis sekolah tersebut, dan menyasar sekolah-sekolah yang belum. Dia akan mengecek sekolah yang membutuhkan bus sekolah.
“Insyaallah nanti kita fasilitasi, akan kita inventarisasi, mana saja yang membutuhkan, agar mereka tetap sekolah,” pungkasnya. (ens/am)
-
BALIKPAPAN3 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA4 hari ago
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA2 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
NUSANTARA3 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA2 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
PPU3 hari ago
Bupati PPU Dukung Nabila Putri Giswatama yang Mewakili Kaltim di Ajang Putri Pariwisata Indonesia 2025