BALIKPAPAN
Rahmad Mas’ud Ajak Warga Balikpapan Ikut Bantu Korban Banjir Mahulu, Apapun Bentuknya
Selain akan mengirim bantuan dari Pemkot Balikpapan, Wali Kota Rahmad Mas’ud mengajak masyarakatnya juga ikut membantu korban banjir Mahulu.
Banjir besar yang menenggelamkan puluhan kampung di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kaltim. Telah memicu gelombang solidaritas dari pemerintah dan masyarakat. Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda diketahui sudah mengirim bantuan tenaga, kendaraan, hinggga logistik. Masing-masing pada Kamis dan Jumat ini. Pemkot Balikpapan pun akan segera melakukan hal yang sama.
“Atas nama pemerintah dan individu, kami menyampaikan belasungkawa atas tragedi yang menimpa keluarga kita di Mahakam Ulu. Semoga kekuatan, ketabahan, dan kesabaran senantiasa menyertai mereka di saat-saat sulit ini,” ungkap Rahmad Mas’ud, Jumat 17 Mei 2024.
“Kami berencana untuk memberikan bantuan kepada Kabupaten Mahakam Ulu, apa pun yang kami bisa lakukan,” lanjutnya.
Meski banjir dikabarkan sudah mulai surut, namun potensi banjir susulan masih mungkin terjadi. Bahkan dengan kemungkinan terbaik, yakni banjir benar-benar surut, bantuan akan tetap diperlukan masyarakat sekitar untuk menjalani hidup pascabencana.
Rahmad belum bisa memastikan berapa banyak bantuan yang akan dikirimkan Pemkot Balikpapan. Walaupun dalam kondisi keprihatinan, penyaluran bantuan dengan dana gawat darurat tetap perlu perhitungan.
“Penting untuk dicatat bahwa anggaran tanggap darurat akan digunakan dengan penuh pertimbangan, menjaga agar tidak melanggar regulasi yang berlaku, tapi pastinya adalah itu,” sebutnya.
Ajak Masyarakat Terlibat
Selain mengirim bantuan dari anggaran pemerintah, Pemkot Balikpapan siap mengakomodir bantuan dari masyarakat. Bahkan ia mengajak warganya untuk menyumbang sesuai kemampuan masing-masing.
Bantuan bisa berupa uang, bahan makanan kering, pakaian, keperluan bayi, dan lainnya.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Balikpapan yang peduli. Ada sebahagian rezeki yang bisa disisihkan untuk bisa bantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami musibah,” imbaunya.
“Posko atau media sosial akan menjadi wadah bagi kita semua untuk mengakomodir bantuan dari berbagai pihak, termasuk keluarga, kerabat, pengusaha, dan organisasi yang ingin turut serta membantu. Sekecil apapun bantuan kita, itu bermanfaat bagi keluarga yang mengalami musibah,” pungkasnya. (nvr/fth)
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoHarga TBS Sawit Kaltim Turun November 2025, Dipicu Merosotnya Harga CPO dan Kernel
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Kaltim Tahap IV 2025, Siapkan SDM Ahli untuk Proyek Strategis
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPramuka Kaltim Gelar Kemah Dewan Kerja 2025, Teguhkan Karakter dan Semangat Kepemimpinan Pemuda
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoAnggaran Menurun, Dispora Kaltim Dorong Cabor Susun Strategi Realistis Menuju PON 2028
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoKIM Mangun Karya PPU Raih Juara Utama Literasi di KIM Fest 2025, Harumkan Nama Kaltim
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPemprov Kaltim Salurkan UKT Gratis untuk 32.853 Mahasiswa, Gubernur Rudy Mas’ud Tegaskan Pendidikan sebagai Investasi
-
SEPUTAR KALTIM4 hari agoPemprov Kaltim Finalisasi Rakor Percepatan Penurunan Stunting 2025
-
SEPUTAR KALTIM3 hari agoPemprov Kaltim Siapkan Rangkaian HUT ke-54 KORPRI 2025, Libatkan ASN dan Masyarakat

