SAMARINDA
Setelah Puluhan Tahun, PDAM Segera Masuk Loa Kumbar Samarinda

PDAM akan segera menyentuh daerah terpinggir Samarinda: Loa Kumbar. Secepatnya warga setempat bisa menikmati aliran air bersih, setelah puluhan tahun menggunakan air Mahakam tanpa filter.
Seiring dengan rencana pembangunan besar-besaran Pemkot Samarinda di daerah terpinggir Samarinda, yakni Loa Kumbar. Saat ini berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Samarinda tengah menyusun berbagai perencanaan sesuai bidang masing-masing.
Loa Kumbar sendiri terletak di Kelurahan Loa Buah, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda. Selama puluhan tahun daerah tersebut terpinggirkan. Karena menjadi satu-satunya wilayah perbatasan yang tidak berada di akses utama Kota Samarinda.
Tidak seperti daerah lain yang juga berbatasan langsung dengan Kukar. Daerah perbatasan yang masih berada di akses utama Kota Samarinda Seperti Loa Janan Ilir, Makroman, Palaran, Suryanata, dan Sungai Siring.
Sehingga keberadaan Loa Kumbar sulit terjangkau dan tidak terpantau dengan baik. Alhasil, kondisinya cukup memprihatinkan. Berjalan tanpa pembangunan yang memadai. Baik itu akses jalan, infrastuktur bangunan, kesehatan hingga ketersediaan air bersih.
Selama ini warga Loa Kumbar menggantungkan air bersih pada aliran Sungai Mahakam yang juga menjadi akses transportasi mereka. Air sungai dimanfaatkan secara langsung tanpa adanya pengelolaan yang baik. Dampaknya bisa mengkhawatirkan.
Dengan ini, seiring dengan pembangunan besar-besaran di Loa Kumbar oleh Pemkot Samarinda. Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana ikut masuk menjadi bagian. Membantu pengelolaan air bersih di sana.
Staff Humas Perumdam Tirta Kencana Samarinda, Taufik mengaku kalau pihaknya telah melakukan kunjungan ke Loa Kumbar beberapa waktu lalu. Terdiri atas berbagai bidang di Perumdam. Yakni Departemen Distribusi, Divisi Perencanaan, Divisi Gis dan Divisi Humas.
“Sampai saat ini, Perumdam terhitung sudah dua kali mengunjungi Loa Kumbar. Melihat langsung kondisi di sana,” jelas Taufik pada Sabtu, 9 September 2023.
“Karena Wali Kota Samarinda Andi Harun ingin seluruh masyarakat mendapatkan air bersih, baik di dalam maupun di pinggir kota,” tambahnya.
Kata Taufik, Perumdam Tirta Kencana akan membangun Instalasi Pengelolaan Air (IPA) dengan perkuraan 2,5 liter per detik. Juga Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di sana. Mereka telah mengkaji jaringan pipa dan jumlah pasokan air. Untuk 120 Kepala Keluarga dan 335 jiwa.
Perumdam Tirta Kencana sendiri terus didorong oleh Wali Kota Samarinda untuk menyegerakan pasokan air bersih ke daerah Loa Kumbar itu. Agar masyarakat di sana bisa segera menikmati air bersih. Dan tidak lagi menggunakan air Sungai Mahakam tanpa pengolahan.
“Saat ini perkembangannya, kami telah buat RAB (Rencana Anggaran Biaya). Dana dapat bantuan dari Dinas PU,” lanjutnya.
Taufik bilang, kalau PDAM sudah siap bekerja. Hanya saja belum bisa bergerak karena dana belum turun. Jika uang sudah cair, mereka bisa langsung menyegerakan berbagai pembangunan pengelolaan air.
“Kami menunggu dana dari PU turun, kami akan segera mengerjakan kalau sudah. Karena Pak Wali nggak mau pengerjaannya lama. Dan kami sudah siap,” pungkasnya. (/ens/dra)
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Pemprov Kaltim Targetkan 367 SPPG, Perluas Program Makanan Bergizi Gratis
-
SOSOK2 hari ago
Firda Arrum, Putri Berau yang Membawa Baki Sang Saka di HUT ke-80 RI Kaltim
-
PARIWARA1 hari ago
Konsistensi Pembinaan Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska Ikut Yamaha BLU CRU Master Camp di Spanyol
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Diskominfo Kaltim Gelar Coaching JIGD, Perkuat Implementasi Satu Data Indonesia
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Marching Band Meriahkan HUT ke-80 RI di Samarinda, DDC Suguhkan Tribute to Ismail Marzuki
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
DWP Kaltim Gelar Seminar Busana Tradisional Kutai, Dorong Pelestarian Budaya Lokal
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
HUT ke-80 RI di Kaltim, Sang Saka Berkibar Khidmat di Gelora Kadrie Oening
-
NUSANTARA2 hari ago
KI Pusat Resmi Kick-Off Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025