SEPUTAR KALTIM
Sosialisasi INTIP Jadi Langkah Strategis Optimalisasi Pengelolaan Aset Tanah Pemerintah

Kanwil BPN Kaltim menggelar sosialisasi INTIP. Sosialisasi ini dilakukan untuk memastikan pengelolaan asset negara, daerah, dan desa dalam penggunaan tanah yang lebih tepat dan efisien.
Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Timur (Kanwil BPN Kaltim) menggelar sosialisasi Inventarisasi Tanah Instansi Pemerintah (INTIP) Partisipatif Kaltim, di Aula Kanwil Kaltim, Selasa 4 Juni 2024.
Kegiatan dihadiri beberapa pihak, seperti perwakilan BPN Kabupaten dan Kota serta Perangkat Daerah Kaltim.
Dalam kesempatan itu, Kepala Bidang Penetapan Hak dan Pendaftaran Kanwil BPN Kaltim Adri Virly Rachman mengatakan inventarisasi tanah merupakan dasar yang kuat dalam mengelola aset negara, daerah dan desa.
Adapun pelaksanaannya perlu melibatkan pengelola dan pengguna barang milik negara, daerah untuk dapat memastikan penggunaan tanah yang lebih tepat dan efisien.
INTIP diperlukan untuk menertibkan dan menata daftar aset instansi pemerintah daerah, kementerian maupun lembaga lain pemerintahan. Namun, dalam pelaksanannya dinilai belum maksimal karena keterbatasan akses di setiap kantor pertanahan.
Oleh karena itu, diperlukan sosialisasi terhadap stakeholder yang memiliki kepentingan langsung, yaitu pemerintah daerah, kementerian atau lembaga.
Urgensi dan keseriusan dari kegiatan inventarisasi aset instansi pemerintah daerah maupun instansi vertikal berupa tanah tersebut, diperlukan suatu upaya untuk menjembatani gap antara kondisi riil saat ini dengan kondisi ideal yang diharapkan.
Namun dalam penerapannya dirasa belum maksimal karena belum semua Kantor Pertanahan memiliki akses untuk mengelolanya, oleh karena itu ATR/BPN Kanwil BPN Kaltim mengundang instansi pemerintah di lingkup pemerintah provinsi Kalimantan Timur.
Untuk itulah, penyusun mencoba menata dan mengelola daftar tanah aset instansi tersebut ke dalam suatu basis data yang terintegrasi antara data spasial dan data yuridisnya.
Nantinya data tersebut diterapkan di beberapa aplikasi sederhana yang mudah dioperasikan oleh penggunanya serta dapat menjadi bahan penyajian atau input bagi sistem informasi lain yang lebih kompleks. (rw)

-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Ajang Camat Berprestasi Kaltim 2025 Dibuka, Pemenang Diumumkan di HUT Kaltim ke-69
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Pemprov Lampung Apresiasi Kaltim Jadi Contoh Pembangunan Hijau
-
SAMARINDA4 hari ago
Tingkatkan Daya Saing UKM, UPTD Koperasi Kaltim Gelar Pelatihan Membatik
-
PARIWARA4 hari ago
Asia Pacific Predator League 2026 Resmi Dibuka, Acer Indonesia Siapkan Tim Esports Wakil Tanah Air
-
EKONOMI DAN PARIWISATA2 hari ago
Inflasi Kaltim September 2025 Tercatat 1,77 Persen, Tertinggi di PPU
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Wagub Seno Aji Lepas 215 Kontingen Kaltim ke Pornas Korpri XVII Palembang
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Seleksi KPID Kaltim Masuki Tahap Wawancara, 21 Nama Segera Diserahkan ke DPRD
-
PARIWARA4 hari ago
FOMO Hadir Perdana di Balikpapan, Meriah dengan Riding hingga Workshop Kreatif